Tanggapi Wacana Koalisi Besar, Demokrat: Silakan Saja Dibangun, Kalau Koalisi Perubahan Sudah Kuat

Senin, 03 April 2023 | 16:19 WIB
Tanggapi Wacana Koalisi Besar, Demokrat: Silakan Saja Dibangun, Kalau Koalisi Perubahan Sudah Kuat
Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron. [Suara.com/Bagaskara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Minus Dua Parpol

Artinya, Silaturahmi Ramadhan antarparpol koalisi pemerintahan ini minus dua parpol. Di mana Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soeakrnoputri dan Ketua Umum NasDem Surya Paloh tidak ada di tempat acara.

"Mbak Mega dan Bang Surya lagi keluar negeri," timpal Zulhas menjawab tanda tanya kehadiran kedua ketum.

Melihat lima ketua umum yang hadir, dapat disebut ajang silaturahmi bareng presiden ini menjadi ajang kongko antara Jokowi dan dua koalisi, yakni Koalisi Indonesia Bersatu (Golkar, PAN, PPP) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (Gerindra-PKB).

Zulhas tidak menjawab spesifik saat ditanya peluang leburnya KIB dan KKIR menjadi satu. Ia sebatas menyampaikan kedua koalisi ingin bersama-sama dalam hal menciptakan Pemilu yang damai.

"Yang penting kita semua ingin bersama-sama agar Pemilu kita nanti damai, sejuk, sehingga kita bisa fokus dan produktif dalam melanjutkan pembangunan," kata Zulhas.

Hal senada juga disampaikam Airlanga Hartarto menanggpi pertanyaan serupa, yakni potensi terjadinya penggabungan koalisi menjadi koalisi besar.

"Kita dalam pembicaraan semua," ujar Airlangga.

Begitu pula dengan Prabowo. Menteri Pertahanan ini menilai semua masih bergantung proses.

Baca Juga: Bukan Buat Ganjar, Rencana Koalisi Besar yang Disiapkan Jokowi untuk Prabowo?

"Ya nanti kita lihat prosesnya, tapi yang pasti akan intens," kata Prabowo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI