Peristiwa itu dibenarkan oleh Danrem 173/PVB Brigjen TNI Sri Widodo. Penembakan terjadi sekitar pukul 06.30 WIT.
"Memang benar ada penembakan terhadap pesawat tersebut dan mengenai depan serta badan kiri pesawat namun pesawat berhasil mendarat di Beoga dengan selamat," kata Sri Widodo di Jayapura, Jumat.
Setelah aksi penembakan terjadi, pemeriksaan dilakukan untuk mengecek kondisi pesawat. Tembakan itu ditemukan mengenai badan pesawat.
Meski begitu, pesawat diizinkan terbang kembali ke Timika.
"Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut," ujarnya.
Menurut laporan yang diterimanya, ketika membawa pesawat dan akan mendarat di ujung runway lapangan terbang Beoga, pilot Jonathan mendengar ada sembilan kali suara tembakan.