"Nggak ada 'saya ikut tapi..' atau 'Mba Puan boleh gak ini itu" atau 'Cak Imin ikut tapi harus ini', nggak ada. Itu semua nggak ada kita bicarakan," kata Puan.
Puan menuturkan pembicaraannya dengan Cak Imin berlangsung cair dan gembir. Walau begitu ditegaskan Puan antara kedua belah pihak memang belum mendapatkan satu titik temu.
"Cair makanya gembira, namun kita nantinya insyaallah akan mendapatkan satu titik temu yang sama-sama baik dalam membangun bangsa dan negara," ujar Puan.
Sementara itu, senada dengan Puan, Cak Imin menekankan bahwa kebersamaan antara PKB dan PDIP tulus tanpa syarat.
"Seperti yang disampaikan Mba Puan, kebersamaan kita tulus tidak ada syarat-syaratan. Tetapi kalau ada yang perkembangannya mengerucut misalnya ya tentu saya akan sampaikan ke Pak Prabowo," ujar Cak Imin.
Sebelumnya Puan memastikan dirinya serius ketika menyebutkan nama Cak Imin menjadi salah satu kandidat calon wakil presiden untuk Ganjar Pranowo.
Hal ini disampaikan langsung oleh Puan di hadapan Cak Imin ketika melakukan kunjungan ke kediaman Wakil Ketua DPR RI tersebut siang ini.
"Saya serius loh waktu bilang salah satu kandidat yang masuk menjadi cawapresnya capres atau bacapresnya PDI Perjuangan Pak Ganjar itu Cak Imin," tutur Puan.
"Tadi saya juga sampaikan, 'Mbak tenanan nggak sih mbak, mbak ngomongnya? Bener mosok ngawur," sambung Puan mengulang percakapannya dengan Cak Imin.
Baca Juga: Meski Belum Ada Titik Temu, Puan-Cak Imin Tegaskan Kedekatan PDIP dan PKB Tanpa Syarat
Kendati begitu diakui Puan, masih ada banyak hal yang harus menjadi pertimbangan sebelum mengerucutkan cawapres Ganjar kepada satu pilihan.