Dalam melakukan aksinya, Susanto hanya mengganti foto wajah dan juga memalsukan tanda tangan dari korbannya yakni dokter Anggi Yurikno.
Kemudian, Susanto dinyatakan lolos seleksi wawancara dan pihak RS PHC langsung menyodorkan Surat Perjanjian Kerja Waktu Tertentu.
Pakai Identitas dan SIP Dokter Palsu
Susanto juga memalsukan satu bendel data, termasuk CV dengan Surat Izin Praktik (SIP) Dokter, Ijazah Kedokteran, Kartu Tanda Penduduk, dan Sertifikat Hiperkes. Semua data ini diambil Susanto dari situs Fullerton dan Facebook.
Ijazah SMA
Setelah ditelusuri, ternyata Susanto merupakan lulusan SMA. Oleh karena itu, ia berusaha mencari ijazah lain untuk ia gunakan agar bisa mendapatkan pekerjaan tersebut.
Susanto mengaku tidak mengubah ijazah dari pemilik aslinya. Hanya saja, Susanto mengaku ia memindai dan juga mengganti ijazah tersebut menjadi foto miliknya.
"Saya tidak mengubah ijazah, semuanya asli miliknya. Tapi saya memindai dan mengganti fotonya," ujar Susanto.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
Baca Juga: Biodata Susanto Dokter Gadungan: Cuma Lulusan SMA, Kantongi Gaji Rp7,5 Juta Per Bulan