Ida menjelaskan awal mula pertemuan dirinya dengan seorang lelaki pada Juni 2000 silam. Kala itu, ia mendapatkan nomor ponsel lelaki dari temannya, Michele.
Percakapan keduanya dimulai melalui SMS. Obrolan keduanya terus berlanjut hingga ke arah serius sampai akhirnya keduanya memutuskan untuk menikah.
Tak butuh waktu lama, Ida dan seseorang yang mengaku bernama Nardinata Marshioni Suhaimi memulai perjalanan bulan madunya ke tiga negara.

Di Bangkok, Nardinata mengaku kalau dirinya adalah perempuan. Kepada Ida, ia mengatakan, tidak butuh seorang istri melainkan seseorang yang bisa menemaninya ke manapun dirinya pergi.
"Lalu, ia mengaku bahwa dia adalah seorang perempuan!" ungkap Ida melalui akun TikTok @/yolayola.
Ida yang terkejut sontak histeris dan meminta untuk bercerai. Kala itu, Nardinata malah melakukan tindakan kekerasan serta mengancam akan membunuh Ida.
Karena diselimuti ketakutan serta ancaman, Ida menuruti kemauan Nardinata yang memintanya mengurus abu orangtuanya dan tiga anak angkat.
Di samping itu, Nardinata berjanji akan memenuhi kebutuhan bahkan membelikan rumah untuk Ida.
Rumah yang dimaksud berlokasi di Pakuwon City, Taman Mutiara, Surabaya.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Tali Layangan Kembali Memakan Korban, Leher Wanita di Parit Tengkorak Terluka

Tidak mau berdiam diri, ia membuka usaha toko suku cadang mobil Eropa. Ida mengaku memiliki pengalaman bekerja selama 15 tahun di bengkel mobil tersebut.
Seolah tidak diberi kesempatan untuk hidup tenang, tiba-tiba Ida didatangi oleh seorang perempuan bernama Emiliana yang mengaku sebagai istri dari Nardinata.
Sembari mengamuk, perempuan asal Balikpapan, Kalimantan Timur itu mengambil mobil dan pakaian Nardinata dari rumah Ida.
Karena takut, Ida menghubungi Nardinata untuk menanyakan perihal perempuan. Namun tak berselang lama lama, ia sadar kalau perempuan tersebut hanya suruhan suaminya.
Alami Kekerasan
Semenjak kejadian itu, Ida kerap mendapatkan tindakan kekerasan oleh Nardinata terutama ketika keduanya bertengkar.