Ngeri! Tergeletak di Atas Kasur, Jasad 7 Korban Kebakaran Ruko di Mampang Kondisinya Sudah Gosong

Jum'at, 19 April 2024 | 13:27 WIB
Ngeri! Tergeletak di Atas Kasur, Jasad 7 Korban Kebakaran Ruko di Mampang Kondisinya Sudah Gosong
Ngeri! Tergeletak di Atas Kasur, Jasad 7 Korban Kebakaran Ruko di Mampang Kondisinya Sudah Gosong. (Suara.com/M Yasir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Adapun berdasar keterangan saksi kebakaran ini diduga dipicu dari percikan api ketika salah satu pegawai tengah melakukan aktivitas pemotongan kayu. 

"Memang ada informasi yang menyatakan adanya percikan api pada saat aktivitas pemotongan kayu atau frame kayu yang kemudian yang menjalar menjadi kebakaran," kata Yossi kepada wartawan, Jumat (19/4/2024).

Adapun terkait ledakan kompresor, Yossi menyampaikan hal tersebut masih didalami. 

Baca Juga:

Khotbah Berbau Penistaan Agama, Orang yang Polisikan Pendeta Gilbert Ternyata Farhat Abbas

"Ini yang akan kami pastikan melalui pemeriksaan dengan tim Puslabfor Polri. Apakah memang percikan itu memang kemudian mengakibatkan ledakan, atau ledakan itu benar-benar ada atau tidak," katanya. 

Tujuh Tewas Termasuk Bayi dan Anak Kecil

Sebagaimana diketahui, peristiwa kebakaran ini menelan tujuh korban meninggal dunia. Dari ketujuh korban, dua di antaranya masih anak-anak dan balita. 

Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Kanitero menyebut ketujuh korban sempat terjebak saat kebakaran terjadi. Mereka baru bisa dievakuasi pagi tadi dalam kondisi meninggal dunia.

Baca Juga: Kebakaran Hebat Telan 7 Korban Jiwa, Proses Pemadaman Ruko Saudara Frame Berlangsung 16 Jam

"Sebetulnya, mereka tinggal di lantai tiga. Tapi, pada saat petugas masuk, ditemukan di lantai dua di dalam satu ruangan," tutur David.

Kondisi ruko Saudara Frame dan Gallery di Jalan Mampang Prapatan Raya, Jakarta Selatan usai kebakaran yang menelan tujuh korban jiwa. (Suara.com/M Yasir)
Kondisi ruko Saudara Frame dan Gallery di Jalan Mampang Prapatan Raya, Jakarta Selatan usai kebakaran yang menelan tujuh korban jiwa. (Suara.com/M Yasir)

Berdasar data ketujuh korban meninggal dunia tersebut di antaranya Thang Tjiman laki-laki berusia 75 tahun, Heni perempuan usia 39 tahun, Riichi usia 2 tahun, Austin usia 8 tahun, Tia perempuan usia 25 tahun, Shella perempuan usia 20 tahun, dan Jesika perempuan usia 18 tahun.

Selain korban meninggal dunia, ada lima orang lainnya yang terluka. Mereka mengalami luka bakar ringan hingga serius saat berupaya menyelamatkan diri.

Tiga Kali Ledakan

Seorang pedagang kopi di lokasi juga sempat mengaku mendengar tiga suara ledakan ketika kebakaran terjadi. Ledakan tersebut diduga bersumber dari alat kompresor cat yang meledak. 

"Ada ledakan tiga kali," kata dia saat ditemui di lokasi, Jumat (19/4/2024).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI