"Analisis dulu pak, 38 provinsi rontok semua kaya keserang badai. Gile ini kekuatan apa, kita lakukan hipotesis dulu. Kita analisis dulu. Kita jangan reaksioner dulu. Di mana kita kalah? Strateginya," tutur Bambang.
Dari 35 kabupaten di Jawa Tengah, Bambang mengatakan, Ganjar-Mahfud hanya menang di daerah yaitu Wonogiri dan Boyolali.
Menurut dia, pukulan sehebat ini hanya ada dua sebab. Pertama karena aksi curang yang massif atau kedua aksi tempur yang massif.
"Kami Analisis dulu. Akhirnya sampai pada kesimpulan kami kalah kelas. Komandan tempur mereka kelas A," ujar Bambang Pacul.
"Jadi bapak mengatakan kalahnya Ganjar bukan karena kecurangan?" tanya Deddy meminta ketegasan Bambang Pacul. Lagi-lagi Bambang menegaskan kalahnya Ganjar bukan karena kecurangan.
"Bahwa penyebab kekalahannya apa aku sudah tahu, siapa ahli strategi saya tahu, kekuatannya saya juga tahu. Artilerinya bergelombang pak," ujar Bambang Pacul.