Santai Tak Diundang PDIP ke Rakernas Ke-V di Ancol, Begini Kata Jokowi

Selasa, 21 Mei 2024 | 13:45 WIB
Santai Tak Diundang PDIP ke Rakernas Ke-V di Ancol, Begini Kata Jokowi
Santai Tak Diundang PDIP ke Rakernas Ke-V di Ancol, Begini Kata Jokowi. (X)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Jokowi tidak memberikan komentar terkait dirinya yang tidak diundang PDI Perjuangan untuk hadir dalam agenda Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V yang akan digelar di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta  pada pekan ini. 

Menanggapi dengan santai, Jokowi meminta hal tersebut untuk ditanyakan langsung kepada pihak pengundang, bukan kepada dirinya.

"Ditanyakan ke pengundang. Jangan ke saya," kata Jokowi usai meninjau posko pengungsian banjir bandang di Kabupaten Agam, Sumatra Barat, Selasa (21/4/2024).

Istana Bantah Tudingan PDIP

Sebelumnya, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Ngabalin menegaskan Presiden Jokowi tidak pernah menyibukkan diri, melainkan memang memiliki kesibukan lantaran jadwal yang padat. 

Baca Juga: PDIP Gabung ke Prabowo-Gibran atau Oposisi? Hasto: DNA Sudah Jelas, Tunggu Tanggal Mainnya

Hal itu ditegaskan Ngabalin merespons tudingan PDI Perjuangan yang menyebut presiden menyibukkan diri. Hal itu pula yang menjadi alasan PDIP tidak mengundang Presiden Jokowi untuk hadir di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V PDIP, 24-26 Mei 2024.

"Iya namanya juga presiden. Jadwal yang begitu padat. Jadi kalau ada yang menyinggung tentang presiden menyibukkan diri, namanya presiden bagaimana tidak, seabrek-abrek jadwalnya," kata Ngabalin di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (17/5/2024).

Presiden Jokowi hadiri Rakernas III PDIP di Jakarta, Selasa (6/6/2023). [Suara.com/Bagaskara]
Presiden Jokowi hadiri Rakernas III PDIP di Jakarta, Selasa (6/6/2023). [Suara.com/Bagaskara]

Ngabalin bahkan merasa heran bila presiden dituding menyibukkan diri. Padahal pada kenyataannya, bukan presiden yang menyibukan diri, tetapi memang kepala negara yang memiliki jadwal padat.

Baca Juga: Respons Jokowi soal Bobby Gabung Gerindra: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab Ada di Dia

"Oh saya harus ambil jadwal presiden ya biar mereka tahu berapa puluh banyak jadwal presiden. Wuaduh coba tadi ada yang cegat saya, saya bisa ambil jadwal presiden, biar bisa dilihat itu seabrek-abrek jadwalnya, termasuk tadi juga yang dari Sulawesi Selatan, dari Pontianak, dari Aceh. Jangan begitu dong cara ngomongnya ya. Bilang ya," tutur Ngabalin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI