Serangan tersebut telah mengakibatkan sedikitnya 1.437 orang tewas, lebih dari 4.123 terluka, dan lebih dari 1,34 juta orang mengungsi.
Serangan udara ini merupakan eskalasi dari konflik yang telah berlangsung selama setahun antara Israel dan Hizbullah, yang dimulai setelah Israel menggempur Jalur Gaza setelah serangan Hamas tahun lalu.
Gempuran Israel ke Jalur Gaza telah menewaskan lebih dari 42.200 orang, mayoritasnya adalah perempuan dan anak-anak.
Meskipun ada peringatan internasional tentang potensi perang regional akibat serangan Israel yang terus menerus di Gaza dan Lebanon, Israel memperluas konflik dengan melancarkan serangan ke Lebanon selatan pada 1 Oktober. (Antara)