9 Perbedaan Idul Fitri di Indonesia dan Arab Saudi

Suhardiman Suara.Com
Kamis, 13 Maret 2025 | 15:26 WIB
9 Perbedaan Idul Fitri di Indonesia dan Arab Saudi
Ilustrasi - Perbedaan Idul Fitri di Indonesia dan Arab Saudi. [Pexels]

- Arab Saudi: Bergantung pada rukyatul hilal (melihat hilal/bulan sabit baru) secara langsung.

Biasanya, Mahkamah Agung Arab Saudi mengumumkan hasil rukyatul hilal yang kemudian diikuti oleh seluruh negara.

7. Durasi Perayaan

- Indonesia: Perayaan Idul Fitri bisa berlangsung lebih lama, terutama karena adanya tradisi mudik dan silaturahmi yang berlangsung selama beberapa hari bahkan hingga seminggu.

- Arab Saudi: Biasanya perayaan Idul Fitri berlangsung selama 3-4 hari.

8. Suasana

- Indonesia: Suasana lebih meriah dan penuh warna, dengan dekorasi khas Lebaran, berbagai acara hiburan, dan suasana kekeluargaan yang hangat.

- Arab Saudi: Suasana lebih khusyuk dan religius, terutama di sekitar masjid-masjid besar.

9. Pengaruh Budaya Lokal

- Indonesia: Pengaruh budaya lokal sangat kuat, sehingga perayaan Idul Fitri di Indonesia memiliki ciri khas yang unik dan beragam, tergantung pada daerahnya masing-masing.

- Arab Saudi: Lebih kental dengan budaya Arab yang Islami.

Meskipun ada perbedaan, esensi dari Idul Fitri tetap sama, yaitu sebagai momen untuk bersyukur, mempererat tali silaturahmi, dan saling memaafkan.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI