Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat

Sabtu, 17 Mei 2025 | 10:53 WIB
Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Kolase Ketua Umum GRIB Jaya, Rosario de Marshal alias Hercules minta maaf ke Gatot Nurmantyo. (ist)

Suara.com - Ketua Umum GRIB Jaya, Rosario de Marshal alias Hercules, akhirnya menyampaikan permintaan maafnya kepada Jenderal (Purn) TNI Gatot Nurmantyo dan Mayjen (purn) TNI Yayat Sudrajat.

Hercules minta maaf ke Gatot Nurmantyo itu usai dirinya ditegur secara tidak langsung oleh Jenderal (purn) TNI Dudung Abdurachman yang kini menjabat sebagai Penasehat Khusus Presiden bidang Pertahanan Nasional yang juga Ketua Komite Kebijakan Industri Pertahanan.

Diketahui, Hercules sebelumnya sempat ada konflik dengan beberapa eks Jenderal Purnawirawan TNI, terlebih kepada Gatot dan Yayat.

Hal itu ditenggarai pernyataan Hercules terhadap eks Kepala BIN Sutiyoso yang menyebut "bau tanah".

Adapun Hercules menyampaikan permintaan maaf usai Dudung melakukan video call atau panggilan video. Hal itu terlihat dari unggahan viral di media sosial dalam acara sebuah stasiun TV Swasta.

Dalam video call itu Dudung awalnya menyampaikan pesan Presiden RI Prabowo Subianto kepada Hercules.

Pesan Prabowo itu tak akan segan menindak ormas yang bermasalah dan meresahkan masyarakat.

"Pesan Pak Prabowo saat rapat kabinet: ormas-ormas yang menyengsarakan, menekan, atau memalak masyarakat tidak boleh dibiarkan," kata Dudung dalam video callnya.

Menanggapi hal itu, Hercules lantas menegaskan jika sebenarnya ormas yang ia pimpin yakni GRIB Jaya selalu membantu masyarakat, terutama ketika ada bencana.

Baca Juga: Sutiyoso Terima Maaf Hercules: Tapi Minta Maaf Juga ke Jenderal Gatot!

"Jadi mohon jenderal, kami, Grib Jaya, selalu membantu bencana-bencana dan kesuahan masyarakat di seluruh Indonesia," kata Hercules.

Dudung kembali respons dengan menyampaikan jika Prabowo tak segan bubarkan ormas bermasalah, terlebih sudah beri intruksi kepada Menteri Dalam Negeri.

"Kalau ada ormas yang menyengsarakan masyarakat, perintah presiden jelas: bubarkan saja. Dan Hercules mendukung itu," kata Dudung.

"Bubarkan, saya dukung," jawab Hercules.

Lebih lanjut, Dudung pun meminta Hercules menyampaikan permintaan maaf ke sejumlah purnawirawan TNI terlebih kepada Gatot dan Yayat.

Penasihat Khusus Presiden Urusan Pertahanan Nasional, Dudung Abdurachman. Mantan KSAD ini menyampaikan agar semua pihak menahan diri terkait memanasnya persoalan aksi premanisme yang dilakukan ormas. [Suara.com/Novian]
Penasihat Khusus Presiden Urusan Pertahanan Nasional, Dudung Abdurachman. [Suara.com/Novian]

Hercules pun langsung menyampaikqn permohonan maafnya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI