Suara.com - Pernah nggak sih kamu bangun pagi semangat mau bikin kopi, eh pas diseduh rasanya malah zonk?Hambar, apek, dan jauh dari ekspektasi.
Kamu mungkin menyalahkan bubuk kopinya atau mesin pembuatnya. Padahal, bisa jadi biang kerok utamanya adalah cara kamu menyimpan kopi yang salah kaprah.
Banyak dari kita, tanpa sadar, telah melakukan "penyiksaan" terhadap biji kopi kesayangan. Padahal, kopi itu ibarat makhluk hidup yang sensitif. Jika salah perlakuan, ia akan kehilangan jiwa, aroma, dan rasanya yang khas.
Cara Menyimpan Kopi yang Tepat
Berikut tips menyimpan kopi yang benar, hindari kesalahan umum dan simpan kopi seperti barista profesional:
Jauhkan Kopi dari Udara, Panas, Kelembaban, dan Cahaya
Musuh utama kesegaran kopi adalah empat elemen perusak, yaitu udara, panas, kelembaban, dan cahaya. Saat kopi terpapar udara bebas, proses oksidasi akan berlangsung cepat dan membuat cita rasanya memudar.
Begitu juga dengan cahaya dan panas, terutama dari sinar matahari langsung. Meskipun toples kaca terlihat estetik, menempatkannya di meja dapur yang terkena cahaya matahari bisa mempercepat degradasi rasa kopi. Solusinya? Gunakan wadah kedap udara dan tidak tembus cahaya, seperti toples keramik atau kaleng logam khusus kopi.
Jangan Simpan Kopi di Lemari Es
Masih banyak yang percaya bahwa menyimpan kopi di kulkas bisa memperpanjang kesegarannya. Faktanya, ini adalah mitos yang salah kaprah. Lemari es mengandung kelembaban tinggi yang dapat membuat kopi menyerap bau dari makanan lain, bahkan kehilangan karakter rasa aslinya.
Selain itu, suhu lemari es yang naik turun akibat sering dibuka justru mempercepat kerusakan kopi. Begitu juga jika kopi disimpan dekat oven atau kompor, panas dari peralatan dapur bisa mempengaruhi kestabilan suhu kopi dan mengurangi kualitasnya.
Gunakan Wadah Penyimpanan Kopi yang Tepat
Untuk menjaga kesegaran kopi, wadah terbaik adalah toples keramik atau kaleng khusus kopi dengan penutup rapat. Toples ini mampu melindungi biji kopi dari paparan cahaya dan udara luar. Hindari wadah plastik atau kaca bening, apalagi yang tidak kedap udara.
Tempatkan wadah kopi di area yang sejuk, gelap, dan kering. Hindari menyimpannya di atas meja yang terkena sinar matahari atau dekat dengan peralatan dapur panas.
Tips Membeli Kopi dan Menyimpannya dengan Bijak
Banyak orang membeli kopi kemasan dalam jumlah besar demi kepraktisan, padahal ini justru bisa merugikan. Kopi yang sudah digiling hanya bisa bertahan dalam kualitas terbaiknya selama 1-2 minggu setelah dibuka. Oleh karena itu:
- Beli kopi sesuai kebutuhan konsumsi harian.
- Segera pindahkan kopi kemasan ke wadah penyimpanan yang tepat begitu dibuka.
- Hindari membeli kopi dalam jumlah banyak untuk disimpan terlalu lama.
Menjaga kesegaran kopi di rumah bukan hal yang sulit asal tahu caranya. Dengan menghindari udara, panas, cahaya, dan kelembaban, serta memilih wadah dan tempat penyimpanan yang tepat, Anda bisa menikmati aroma dan rasa kopi seperti baru digiling setiap hari.