Dedi Mulyadi Ultimatum Kepala Sekolah di Jabar Jangan Ambil 'Pungutan': Jangan Hamburkan Uang

Hairul Alwan Suara.Com
Rabu, 16 Juli 2025 | 13:47 WIB
Dedi Mulyadi Ultimatum Kepala Sekolah di Jabar Jangan Ambil 'Pungutan': Jangan Hamburkan Uang
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. [ANTARA/Ricky Prayoga]

Suara.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi mengaku telah mengultimatum kepala sekolah di Jabar untuk tidak melakukan pungutan liar atau pungli saat penerimaan siswa baru.

Dedi Mulyadi bahkan mempertanyakan kepada para orangtua di Jabar apakah mereka masih menemukan hal serupa atau tidak. Politisi Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu menyampaikan pertanyaan tersebut melalui sebuah video yang diunggah melalui akun Instagram pribadinya @dedimulyadi71.

"Dulu saat penerimaan siswa baru dan dan dimulainya anak masuk sekolah, orang tua selalu ribut. persoalan seragam, persoalan uang masuk dan berbagai keluahan lainnya yang itu sering dialami di sekolah-sekolah negeri SMA dan SMK di Provinsi Jawa Barat," kata Dedi Mulyadi dalam video yang diunggah melalui akun Instagram pribadinya.

Dedi Mulyadi kemudian mempertegas pertanyaanya apakah masih ada pungutan dari sekolah pada orang tua di Jabar.

"Pertanyaannya adalah, adakah hari ini keluhan itu, adakah hari ini orang yang ribut tidak punya seragam dan tidak mampu membeli seragam yang disediakan di sekolah, adakah hari ini pungutan dari sekolah?," tanyanya dalam video tersebut.

"Dan berbagai ragam pungutan lainnya yang dibebankan pada oranng tua siswa, saya pikir semuanya hening (tidak ada yang mengeluhkan-red), tinggal seluruh orang tua siswa, ketika negara memberikan jaminan terhadap pendidikan kepala sekolah tidak mengeluarkan aturan untuk memungut siswa atas nama komite sekolah dan berbagai kegiatan apapun yang dibebankan pada siswa hari ini free di sekolah-sekolah pemerintah SMA dan SMK di Provinsi Jabar," ujarnya.

"Maka tinggal orangtua hari ini mengarahkan anaknya untuk gemar berivestasi dalam bentuk tabungan. Mengumpulkan tabungan serupiah dua rupiah kemudiaan dibelikan emas pada suatu saat," imbau Dedi Mulyadi.

"Itu yang harus dilakukan rakyat Jabar, jangan ketika pemerintah sudah mengeluarkan biaya dan energi yang besar serta sanksi tegas kepada sekolah yang melakukan pungutan tapi orangtua masih menghambur-hamburkan uang dan anak-anaknya tanpa mempertimbangkan kepentingan masa depan," ujarnya.

"Ini harapan saya sebagai gubernur kepada seluruh warga Jawa barat, terima kasih yah atas kerjasamanya. Karena kepemimpinan yang baik adalah kepemimpnan yang mampu menggerakan rakyatnya untuk memiliki visi yang sama dengan pemimpinnya, salam hormat" pungkas Dedi Mulyadi.

Baca Juga: Biaya Sekolah Gratis, Dedi Mulyadi Minta Orang Tua Pangkas Uang Jajan Siswa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI