Ditemukan bahwa, tautan tidak mengarah ke laman resmi BAZNAS (baznas.go.id).
Warganet justru diminta menuliskan nama, jenis kelamin, dan nomor Telegram yang aktif.
Tim pemeriksa fakta kemudian menelusuri informasi lowongan di bagian laman karier BAZNAS (baznas.go.id/karir).
Sekali lagi, ditemukan, pendaftaran lowongan kerja BAZNAS menggunakan Google Form yang diakses dari laman resmi baznas.go.id/karir.
Tidak seperti unggahan akun TikTok “Lowongan Kerja Terbaru”, informasi lowongan kerja di laman resmi BAZNAS mencantumkan persyaratan umum, tugas setiap posisi, hingga kemampuan yang dibutuhkan.
Bisa disimpulkan, unggahan berisi tautan “pendaftaran lowongan kerja BAZNAS” yang mengarah ke laman tak resmi itu merupakan konten tiruan (impostor content).