Namun, Menteri Pertahanan RI sudah menjelaskan ke Wakil Perdana Menteri Australia bahwa isu itu tidak benar.
“Wakil Perdana Menteri Australia telah berkomunikasi dengan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin. Ia mendapat penjelasan bahwa isu terkait penggunaan pangkalan udara Indonesia oleh Rusia tidak benar,” tegas Setjen Kemenhan RI kepada kompas.com, Selasa, 15 April 2025.
Bisa disimpulkan, unggahan berisi klaim “Australia protes keras dengar Rusia akan bangun pangkalan militer di Papua” adalah konten palsu (fabricated content).