DPR Desak Usut Tuntas, Kasus Tewasnya Prada Lucky Diduga Disiksa Senior jadi Tamparan buat TNI

Jum'at, 08 Agustus 2025 | 12:30 WIB
DPR Desak Usut Tuntas, Kasus Tewasnya Prada Lucky Diduga Disiksa Senior jadi Tamparan buat TNI
DPR Desak Usut Tuntas, Kasus Tewasnya Prada Lucky Diduga Disiksa Senior jadi Tamparan buat TNI.

Suara.com - Kasus tewasnya prajurit TNI di NTT, Prada Lucky Chepril Saputra Namo (23) yang diduga dianiaya seniornya kekinian menjadi sorotan parlemen. Komisi III DPR pun mendesak agar kasus kematian prajurit muda di NTT itu diusut secara tuntas. 

"Kalau bisa penyebab kematiannya diusut secara tuntas sebab-sebab kematian anggota TNI itu," kata anggota Komisi III DPR RI Benny Kabur Harman dikutip dari Antara, Jumat (8/8/2025).

Diketahui, Prada Lucky baru dua bulan mengabdi sebagai tentara. 

Benny mengatakan proses hukum terhadap para pelaku juga ujar dia harus dilakukan secara objektif, akuntabel sert adil untuk memberikan rasa adil bagi keluarga Prada Lucky.

"Siapapun yang terlibat harus diusut tuntas. Kita harapkan hal-hal seperti ini tidak terjadi lagi ke depannya," ujar dia.

Terpisah, Anggota Komisi I DPR RI Dapil NTT II, Gavriel Putranto Novanto juga menilai peristiwa kematian Prada Lucky diduga akibat penganiyaan oleh seniornya adalah tamparan keras bagi TNI.

Prada Lucky yang diduga tewas dianiaya senior. [Dok. Istimewa]
Prada Lucky yang diduga tewas dianiaya senior. [Dok. Istimewa]

"Menurut saya keadilan harus ditegakan, dan tidak boleh kompromi," ujar dia.

Gavriel Novanto menekankan bahwa tindakan kekerasan dalam tubuh militer adalah praktik yang tidak dapat ditoleransi, terlebih ketika berujung pada hilangnya nyawa seorang prajurit muda yang baru saja mengabdikan diri kepada negara.

Dia juga menegaskan siapapun pelakunya wajib diproses hukum dan terbuka bagi umum.

Baca Juga: Murka Difitnah Jokowi, Rismon Sianipar Tantang Kapolri: Tangkap Saya jika Terbukti Ada Bohir!

Almarhum Prada Lucky Namo merupakan anggota TNI yang baru menjadi anggota TNI selama dua bulan. Usai sah menjadi anggota TNI dia langsung ditempatkan di Batalion Pembangunan 843.

Batalion itu merupakan Batalion yang baru mendarat di daerah itu kurang lebih satu bulan untuk membantu pembangunan masyarakat di daerah tersebut.

Dari sejumlah foto dan video yang beredar, tubuh Prada Lucky dipenuhi dengan sejumlah Lebam dan memar di tubuhnya.

Tak hanya itu sejumlah luka seperti tusukan, di kaki, dan juga di belakang tubuhnya. Korban sempat dilarikan ke RS Unit Perawatan Intensif (ICU) RSUD Aeramo, Kabupaten Nagekeo untuk perawatan intensif namun kemudian dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (6/8) lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI