Rocky Gerung: Elite Dimanjakan di Era Jokowi, Kini Hadapi Pil Pahit Prabowo

Denada S Putri Suara.Com
Sabtu, 16 Agustus 2025 | 15:15 WIB
Rocky Gerung: Elite Dimanjakan di Era Jokowi, Kini Hadapi Pil Pahit Prabowo
Kolase foto Jokowi, Rocky Gerung dan Prabowo. [Ist]

"Kita mulai melihat gejala sebut aja konsolidasi dari kalangan oligarki terutama yang menganggap bahwa Presiden Prabowo kelihatannya memang akan masuk di dalam sistem berpikir atau sistem ideologi yang lebih yang non-kapitalis," paparnya.

Kritik Langsung Prabowo pada Bos BUMN

Sebelumnya, Prabowo menegaskan rencana penghapusan tantiem dalam pidato Rancangan Undang-Undang APBN 2026 dan Nota Keuangan di Gedung Parlemen, Jumat, 15 Agustus 2025.

Ia menyoroti anomali di mana sejumlah BUMN mengalami kerugian, tetapi tetap memberikan bonus besar bagi komisaris.

"Saudara-saudara, masak ada komisaris yang rapat sebulan sekali, tantiem-nya Rp 40 miliar setahun," ungkap Prabowo.

Ia bahkan menyebut istilah tantiem sebagai “akal-akalan” dan mempersilakan siapa saja di jajaran direksi atau komisaris yang keberatan dengan kebijakan ini untuk mundur.

"Saya pun tidak mengerti apa arti tantiem itu. Itu akal-akalan mereka saja. Dia memilih istilah asing supaya kita tidak mengerti apa itu tantiem," tegasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI