- Peluncuran Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas.
- Program digitalisasi pembelajaran juga meliputi laptop, media penyimpanan konten, serta akses internet satelit dan panel surya.
- Prabowo menegaskan keberadaan papan interaktif digital untuk menunjang pembelajaran di kelas yang lebih baik.
Suara.com - Presiden Prabowo Subianto meluncurkan Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas. Peluncuran dilakukan di SMPN 4 Kota Bekasi, Jawa Barat.
Turut hadir melalui daring, sebanyak 1.337 sekolah dari 38 provinsi.
Peluncuran Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas, salah satunya ditandakan dengan pembagian Papan Interaktif Digital (Interactive Flat Panel/IFP).
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti mengatakan peluncuran digitalisasi pembelajaran merupakan pemenuhan janji Presiden Prabowp pada aperingatan Hari Guru Nasional tahun 2024 dan pelaksanaan Inpres Nomor 7 tahun 2025 tentang Percepatan Pembangunan dan Revitalisasi Sekolah, serta Digitalisasi Pembelajaran, dan Perpres Nomor 79 tahun 2025 tentang Pemutakhiran Rencana Kerja Pemerintah tahun 2025.
Selain IFP, program digitalisasi pembelajaran juga meliputi laptop, media penyimpanan konten, serta akses internet satelit dan panel surya untuk satuan pendidikan yang tidak terhubung ke internet dan/atau akses listrik. Turut disediakan konten pembelajaran berkualitas melalui platform Rumah Pendidikan dan bimbingan teknis pemanfaatan IFP.
Abdul Mu'ti mengatakan progrma yang dimulia 15 Agustus 2025 akan membagikan IFP untuk 288.865 sekolah dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat.
"Sampai 16 November 2025 pukul 22.00, sudah terkirim sebanyak 172.550 yang telah tiba dan dimanfaatkan di sekolah dan PKBM, dan 43.022 yang dalam proses pengiriman, yang itu merupakan 75 persen dari rencana 288.865 yang akan kami bagikan maksimal sampai 17 Desember 2025," kata Abdul Mu'ti, Senin (17/12/2025).
Seiring dengan pembagian papan interaktif digital, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menangah melakukan monitoring dan evalusi terhadap sekolah-sekolah penerima IFP.
"Sudah ada perubahan signifikan dalam proses pembelajaran. Belajar dengan gembira, penuh semangat, dan capaian pembelajaran terus meningka," kata Abdul Mu'ti di hadapan Prabowo.
Baca Juga: Peluk Hangat Prabowo Lepas Kepulangan Raja Yordania dari Halim, Begini Momennya
"Ini semua adalah bukti revolusi pendidikan yang diletakkan oleh Bapak Presiden melalui digitalisasi pembelajaran dan pembagian IFP yang hari ini Bapak hadir secara langsung untuk meluncurkannya," katanya menambahkan.
Bikin Belajar Semangat
Sementara itu, Presiden Prabowo dalam dialog secara daring bersama guru dan murid dari 38 provinsi menegaskan keberadaan papan interaktif digital untuk menunjang pembelajaran di kelas yang lebih baik.
Menurutnya proses belajar mengajar akan menjadi lebih cepat, serta membuat murid lebih semangat dengan keberadaan papan interaktif digital.
"Indonesia sudah menerima panel interaktif dan alhamdulillah panel ini kita harapkan untuk bisa membantu semua siswa di seluruh Indonesia untuk belajar lebih baik, belajar lebih semangat, belajar lebih cepat, punya akses kepada semua ilmu, semua bahan yang diperlukan. Jadi ini saya kira baru awal," kata Prabowo.
Kepala negara merasa gembira bahwa program digitalisasi pembelajaran melalui IFP sudah dirasakan manfaatnya, baik oleh guru maupun murid.