Produsen mobil asal Jepang Mitsubishi, menyatakan akan menghentikan produksi kendaraan di Amerika Serikat dan ingin menjual pabriknya di Illinois yang jarang digunakan.
"Menyusul kajian dari rantai pasokan global Mitsubishi Motor Corporation, kami telah diberitahu perlu untuk mengakhiri produksi dan mencari pembeli strategis untuk pabriknya," kata Mitsubishi Motors Amerika Utara dalam sebuah pernyataan yang dirilis Jumat (24/7/2015). Mitsubishi mengatakan akan terus menjual mobil, termasuk model-model saat ini dan yang direncanakan, di diler-diler AS.
"Pasar Amerika Utara tetap menjadi prioritas bagi Mitsubishi Motors," katanya.
Perusahaan ini mengakhiri produksi di Eropa tiga tahun lalu. Beberapa tahun terakhir Mitsubishi telah memfokuskan usahanya di Asia, membangun fasilitas produksi di Thailand dan membeli sebuah pabrik di Filipina dari Ford.
Selama ini, pabrik di Illinois membuat crossover Outlander Sport dan memiliki 1.250 karyawan, menurut perusahaan. Pabrik hanya memproduksi 60.000 kendaraan tahun lalu, atau sekitar setengah dari kapasitasnya, lembaga penyiaran publik Jepang NHK melaporkan.
Penjualan kendaraan Mitsubishi di AS melonjak 24,9 persen pada semester pertama 2015 dari periode yang sama tahun lalu. Tetapi perusahaan tertinggal jauh di belakang pesaing asal Jepang-nya di pasar mobil AS yang besar.
Pada Juni, misalnya, Mitsubishi menjual 7.963 kendaraan, sedangkan Toyota menjual 209.912 kendaraan dan Honda menjual 134.397 kendaraan. Outlander Sport merupakan penjualan terbaik Mitshubishi, memberikan kontribusi sekitar setengah dari penjualan. (Antara/AFP)
Mitsubishi Bakal Tutup dan Jual Pabriknya di AS
Esti Utami Suara.Com
Sabtu, 25 Juli 2015 | 07:33 WIB

BERITA TERKAIT
Cuma Diproduksi di Indonesia dengan TKDN 70 Persen, Mitsubishi Destinator Akan Diekspor ke 70 Negara
18 Juli 2025 | 17:51 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Otomotif | 15:59 WIB
Otomotif | 13:40 WIB
Otomotif | 13:01 WIB
Otomotif | 11:41 WIB