Suara.com - Honda mengincar pemecahan rekor penjualan di Indonesia untuk keenam kalinya secara berturut-turut tahun ini. Di 2017, pabrikan asal Jepang ini menargetkan pertumbuhan penjualan retail sebanyak 10 persen dibanding 2016, dengan volume menembus 210 ribu unit.
"Kami memperkirakan bahwa pasar otomotif di 2017 akan naik 10 persen dibanding 2016. Karena itu, kami pun mengincar kenaikan penjualan 10 persen pada tahun ini," kata Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual PT. Honda Prospect Motor Jonfis Fandy dalam konferensi pers awal tahun, Kamis (12/1/2017) di Jakarta.
Sepanjang 2016 kemarin, Honda, dalam paparannya, mengklaim berhasil membukukan transaksi jual-beli retail sebanyak 190.229 unit. Ini berarti, berdasarkan kalkulasi suara.com, Honda mengincar penjualan di kisaran 210.000 unit pada tahun bershio ayam api ini.
Untuk mencapai target tersebut, beberapa strategi Honda antara lain menambah diler dari 167 outlet menjadi 2015 diler tahun ini; meluncurkan produk-produk baru seperti Mobilio facelift, Civic hatchbcak turbo, All-New CR-V; juga meningkatkan volume penjualan serta pangsa pasar Honda di segmen multi purpose vehicle (MPV), khususnya lewat Mobilio yang bertarung di kelas low MPV.
"Pangsa pasar kami di MPV pada 2016 itu 12 persen. Ini masih bisa ditingkatkan," ucap Jonfis sembari membeberkan bakal mendorong transaksi komersial di sektor fleet bagi Mobilio, baik untuk pemerintahan maupun taksi on-line.