Siap Pangkas Emisi Udara, New York Bakal Berlakukan Pelarangan Kendaraan Peminum BBM?

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Rabu, 15 September 2021 | 15:30 WIB
Siap Pangkas Emisi Udara, New York Bakal Berlakukan Pelarangan Kendaraan Peminum BBM?
Ilustrasi knalpot mobil. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur New York Kathy Hochul mengumumkan penandatanganan undang-undang baru untuk menetapkan sasaran nol-emisi 2035.

Dilansir dari RideApart, menurut teks undang-undang, semua mobil penumpang dan truk baru yang dijual di New York harus memenuhi persyaratan nol-emisi pada tahun 2035.

Selain itu, kendaraan baru yang dijual di negara bagian tersebut juga harus memenuhi persyaratan nol-emisi pada tahun 2035.

Penjualan kendaraan menengah dan berat memiliki tenggat waktu yang sedikit lebih lama, ditetapkan pada tahun 2045.

Pada saat yang sama, gubernur juga mengarahkan Departemen Konservasi Lingkungan negara bagian untuk mengeluarkan proposal peraturan untuk mengurangi polusi udara dari truk, yang juga akan mempercepat penjualan truk tanpa emisi guna meningkatkan momentum untuk mencapai tujuan ini.

Seperti tertulis, undang-undang tidak secara khusus menyebutkan sepeda motor, skuter, atau dua atau tiga lainnya. 

Ilustrasi motor balap Honda dengan mesin sangar (Visordown)
Ilustrasi motor Honda. (Visordown)

Perundang-undangan untuk memenuhi target emisi di tingkat negara, atau bahkan di tingkat Uni Eropa, adalah sesuatu yang semakin sering kita lihat belakangan ini.

Karena dampak perubahan iklim semakin mustahil untuk disangkal, tidak heran jika berbagai badan legislatif mengambil tindakan.

Namun, masing-masing negara bagian di AS adalah masalah lain. Sejauh ini, New York dan California adalah dua negara bagian yang mengambil target nol-emisi ke tangan mereka sendiri.

Baca Juga: Penjualan Honda di Indonesia Merosot Akibat Kekurangan Chip Semikonduktor

"New York menerapkan rencana negara yang paling agresif untuk mengurangi emisi gas rumah kaca yang mempengaruhi iklim kita dan untuk mencapai tujuan ambisius kita, kita harus mengurangi emisi dari sektor transportasi, yang saat ini menjadi sumber polusi iklim terbesar di negara bagian ini," kata Gubernur Hochul dalam sebuah pernyataan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI