Di Indonesia BYD juga masih yang paling perkasa di pasar mobil listrik. BYD sejauh ini belum menjual PHEV di Tanah Air.
Pada Januari - Februari kemarin, BYD masih menjadi penguasa pasar mobil listrik Indonesia mengalahkan Wuling dan Chery.
Seperti dilansir dari laporan bulanan asosiasi industri otomotif Indonesia, Gaikindo BYD mendominasi pasar dengan 32,8 persen market share EV Tanah Air. BYD sepanjang Januari - Februari menjual 2513 unit mobil listrik di Tanah Air.
![Denza D9 diluncurkan di Jakarta, Rabu (22/1/2025). [Liberty Jemadu/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/01/22/52832-denza-d9.jpg)
Wuling di urutan kedua menguasai 19,8 persen pangsa pasar EV di Indonesia. Padahal pada periode yang sama di 2024 lalu, Wuling sangat perkasa dengan 79 persen market share.
Selama dua bulan pertama 2025 , Wuling hanya menjual 1520 unit mobil listrik. Jumlah ini turun 44,9 persen dari capaiannya tahun lalu yang mencapai 2761 unit.
Sementara di urutan ketiga ada Chery, yang menjual 1371 unit mobil listrik di Tanah Air dengan pangsa pasar 17,9 persen. Jumlah ini melejit signifikan dari periode yang sama tahun lalu, hingga 402 persen, karena di Januari - Februari 2024 silam Chery hanya menjual 273 unit EV.
Di urutan keempat ada Denza, submerek BYD, yang baru masuk Indonesia pada akhir Januari lalu. Bermodalkan satu model saja, yakni D9, Denza sudah mencatatkan penjualan sebesar 937 unit (12,2 persen) pada dua bulan pertama tahun ini.
Adapun penjualan mobil listrik Indonesia pada Januari - Februari 2024, secara wholesales (dari pabrik ke dealer) mencapai 7655 unit, naik 12 persen dari periode yang sama tahun lalu ketika penjualan EV berjumlah 6813 unit.
Kalahkan Tesla
Baca Juga: Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
Dengan capaiannya di Q1, BYD kini telah mengalahkan Tesla - si raja mobil listrik dunia - di persaingan mobil listrik murni.