Suara.com - AION Indonesia memutuskan untuk mulai melakukan perakitan lokal (CKD) di Indonesia sebagai salah satu strategi bisnis di Indonesia mulai 2025.
Dengan demikian, nantinya produk-produk AION yang dipasarkan di Indonesia akan memanfaatkan fasilitas perkaitan milik Indomobil Grooup yang berlokasi di Cikampek, Jawa Barat.
"Di Indonesia, sangat jelas bahwa pemerintah mendukung industri lokal. Jadi CBU itu dari dulu itu tidak terlalu mendapat dukungan. Hanya dikasih berapa kuota (import) ujung-ujungya harus produksi dalam negeri, untuk mendukung industri lokal," ujar Andrew Nasuri, di Guangzhou, China, Selasa (22 April 2025).

Lebih lanjut, Andrew menambahkan, memang ada merek China yang baru masuk Indonesia tapi akhirnya memutuskan selesai karena memang mencoba dengan produk CBU (Completely Built Up).
Sebab kalau membawa secara CBU, pasti pajaknya sangat tinggi. Akhirnya harga jualnya tidak cocok untuk pasar di Indonesia.

"Kalau kami Indomobil, sudah snagat mengerti pemerintah punya peraturan dan maunya pemerintah mendukiung industri lokal. Jadi sejak awal untuk AION, kami sudah membicarakan dengan AION harus ada CKD di Indonesia," kata Andrew.
Strategi One GAC di Indonesia
GAC International berencana untuk memperkenalkan strategi global di Indonesia dalam waktu dekat. Setelah sempat diperkenalkan di Thailand, strategi One GAC 2.0 juga akan diperkenalkan di Indonesia.
Rencana tersebut disampaikan langsung oleh Wei Haigang selaku President GAC International.
Baca Juga: Sejumlah Fitur Penunjang di AION Y Plus untuk Temani Perjalanan Mudik

"Akhir Maret tahun ini di Bangkok International Motor Show kami luncurkan strategi One GAC 2.0. Di Juli mendatang kami akan perkenalkan strategi GAC Grup untuk pasar Indonesia," ungkap Wei Haigang, di Guangzhou, China.
Melalui One GAC 2.0, pihaknya akan secara serius menyediakan teknologi dan produk berkualitas untuk pasar Indonesia.
"Kami berkomitmen akan berkontribusi untuk Indonesia. Kami akan bekerja sama dengan Indomobil Group," jelas Wei.

Rencana perkenalan One GAC 2.0 di Indonesia sejalan dengan amanat yang diberikan oleh GAC Group kepada GAC International. Belum lama ini GAC International dipercaya oleh GAC Group untuk memimpin ekspansi GAC Group ke pasar global, salah satunya adalah Indonesia.
Ekspansi tersebut membuka peluang bagi merek lain di bawah naungan GAC Group untuk menjangkau lebih banyak konsumen di berbagai belahan dunia.
Oleh karena itu, GAC International berencana menghadirkan beberapa model terbaru dari merek-merek di bawah naungan GAC Group untuk memasuki dan bersaing di pasar otomotif Indonesia.

Hal ini menunjukkan bahwa GAC Group memandang Indonesia sebagai pasar strategis dan berperan penting dalam ekspansi global brand-brand di bawah naungannya.
GAC Group sendiri saat ini memiliki tiga sub merek yang terdiri dari GAC Motor, GAC Aion, dan GAC Hyptec.
AION adalah mobil dari produsen Guangzhou Automobile Co.Ltd alias GAC Group asal China. AION resmi memasuki pasar Indonesia melalui PT Indomobil Energi Baru pada tahun 2024.
Debut perdana AION di Indonesia ditandai dengan kehadiran mobil listrik AION Y Plus. Selanjutnya AION semakin gencar melengkapi jajaran produk mobil listriknya dengan menghadirkan AION V.
Sementara untuk mengisi segmen mobil listrik premium, AION mengisinya produk Hyptec HT. Kehadiran AION UT di Indonesia nantinya akan melengkapi jajaran produk mobil listrik AION di semua lini.