Suara.com - Shanghai Auto Show 2025 yang merupakan pameran otomotif terbesar di dunia banyak dimanfaatkan oleh jenama asal China untuk memamerkan kehebatan teknologi yang mereka miliki.
Tidak hanya kendaraan elektrik, hybrid dan plug-in hybrid saja, pameran yang berlangsung sejak 23 April sampai dengan 2 Mei 2025.
Banyak sekali produsen yang memamerkan kendaraan terbang (flying car).
Pantauan dari tim ANTARA yang berkesempatan untuk menghadiri pameran tersebut, terlihat tidak hanya satu.
Melainkan beberapa produsen terlihat menempatkan flying car tersebut di posisi terbaik di booth mereka masing-masing agar menarik perhatian pengunjung.
GAC Aion pada ajang pameran otomotif dua tahunan ini terlihat membawa flying car mereka yang mereka sebut GOVE.
Kendaraan terbang ini sudah memiliki penerbangan khusus kendaraan udara nirawak sipil yang dikeluarkan oleh Administrasi Penerbangan Sipil Wilayah Tengah dan Selatan China pada September 2024 yang lalu.
Selanjutnya ada jenama Changan yang juga memamerkan mobil terbang hadir kolaborasi mereka dengan pengembang solusi mobilitas udara perkotaan (UAM) EHang.
Di sisi lain, terdapat mobil terbang dari Chery yang mereka sebut sebagai “Land and Air Vehicle”.
Baca Juga: Daftar Harga Mobil Listrik BYD Terbaru April 2025, Lengkap Sedan Perfoma Tinggi hingga 7 Seater
Mobil terbang yang sudah dikenalkan sejak tahun lalu ini, diklaim dapat beralih antara mode terbang otonom dan mode mengemudi di darat otonom.
Dirancang untuk perjalanan jarak pendek di daerah perkotaan untuk mengurangi masalah kemacetan lalu lintas.
“Land and Air Vehicle" ini masih dalam tahap pengembangan dan telah berhasil terbang sejauh 80 km.
Mobil terbang bersayap hibrida tiga bodi ini tidak memiliki setir atau pedal gas dan terdiri dari tiga bagian: pesawat, kokpit cerdas, dan sasis cerdas.
Shanghai Auto Show edisi ke-21 ini, dilaksanakan di National Exhibition and Convention Center, Shanghai dan diikuti lebih dari 1.400 unit kendaraan dan menjadikan pameran ini sebagai pameran otomotif terbesar di dunia.
![Mobil terbang yang hadir pada anjungan GAC AION di pameran Shanghai Auto Show 2025 [Suara.com/ANTARA]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/24/38009-mobil-terbang.jpg)
Toyota bZ7
Memanfaatkan ajang Shanghai Auto Show yang berlangsung sejak 23 April sampai dengan 2 Mei 2025.
Usaha patungan dari Toyota dan GAC (GAC-Toyota) resmi memperkenalkan bZ7 yang sudah dilengkapi dengan sistem kokpit HarmonyOS Huawei.
Khusus untuk pasar China, kendaraan ini akan dikembangkan oleh "Regional-Chief Engineer”. Untuk produksi masal, perusahaan menargetkan bakal dilaksanakan mulai akhir tahun 2025 mendatang.
“China merupakan pasar yang sangat maju dan memimpin dalam hal elektrifikasi, dengan BEV yang menguasai sebagian besar penjualan mobil baru.
Toyota mengumumkan BEV bZ7 baru, yang merupakan penerus bZ4X, bZ3, bZ3X, dan bZ5,” tulis Toyota Global dalam keterangan resminya.
Sebelumnya, kendaraan yang dikembangkan bersama dengan multi perusahaan ini seperti Guangzhou Automobile Group Co., Ltd. (GAC), Guangzhou Toyota Motor Co., Ltd. (GTMC), dan Intelligent ElectroMobility R&D Center oleh TOYOTA (China) Co., Ltd. ini telah dipamerkan pada ajang Guangzhou Auto Show 2024. sebagai kendaraan konsep.
Pantauan dari tim ANTARA yang mendapatkan kesempatan untuk meliput kegiatan Shanghai Auto Show 2025 di National Exhibition and Convention Center (NECC), Shanghai, China, mobil ini mengadopsi desain lampu depan tipe berbentuk C ramping yang diikuti dengan logo Toyota di bagian kapnya.
Pada bagian atapnya, kendaraan ini terlihat memiliki radar yang dapat memiliki kemampuan bantuan berkendara tingkat lanjut (ADAS) dan akan semakin menunjukkan kecerdasan dari kendaraan tersebut.
“Mobil ini akan dilengkapi dengan teknologi cerdas terbaru yang sesuai dengan model unggulan jajaran BEV China. Toyota akan melanjutkan pengembangan menuju komersialisasi dalam waktu satu tahun,” lanjut Toyota.
Tampilan luar yang enerjik sangat ditonjolkan oleh kendaraan ini, hal tersebut terlihat berkat desain atapnya yang menurun dan menyatu yang semakin menegaskan kesan sporty dari kendaraan ini.
Tidak hanya itu saja, gagang pintu yang tidak menonjol juga sangat mengisyaratkan kendaraan yang sangat masa kini serta kesan maskulin ditampilkan berkat topangan velg berukuran 21 inci.
Mobil sedan BEV ini memiliki panjang lebih dari lima meter dan menggabungkan kekuatan masing-masing perusahaan, termasuk manufaktur Toyota yang aman, andal, dan berkualitas tinggi serta teknologi canggih China.