5 Mobil Listrik Bekas Paling Worth It, Harga Makin Terjangkau

Eko Faizin Suara.Com
Kamis, 28 Agustus 2025 | 10:25 WIB
5 Mobil Listrik Bekas Paling Worth It, Harga Makin Terjangkau
5 Mobil Listrik Bekas Paling Worth It, Harga Makin Terjangkau [freepik]

Suara.com - Mimpi punya mobil listrik yang senyap, ramah lingkungan, dan "minumnya" cuma listrik rumahan kini bukan lagi angan-angan kaum sultan.

Dulu, harga mobil listrik baru yang selangit menjadi penghalang utama. Tapi seiring berjalannya waktu dan munculnya model-model baru, pasar mobil bekas pun mulai bergeliat.

Bagi generasi milenial dan keluarga muda yang melek teknologi, melirik mobil listrik bekas adalah langkah yang sangat cerdas.

Berdasarkan berbagai sumber, inilah 5 rekomendasi mobil listrik bekas paling worth it yang ditemukan di pasar Indonesia.

1. Wuling Air ev

Inilah mobil yang sukses membuat elektrifikasi jadi "milik semua orang". Kini, unit bekasnya menjadi pilihan paling terjangkau untuk merasakan sensasi mobil listrik.

Ukurannya yang imut dan harganya yang revolusioner saat pertama kali rilis membuat populasi Wuling Air ev sangat banyak di jalanan.

Harganya sudah mengalami depresiasi yang signifikan, membuatnya menjadi EV bekas termurah yang bisa Anda dapatkan.

Sangat cocok sebagai mobil kedua atau kendaraan komuter harian di perkotaan.

Baca Juga: 5 Mobil Diesel Bekas Anti Ngos-ngosan: Tangguh di Macet, Kuat Tempuh Tanjakan

Bodinya yang mungil membuatnya menjadi raja selap-selip di tengah kemacetan dan sangat mudah untuk diparkir.

Baterainya yang tidak terlalu besar (17.3 kWh atau 26.7 kWh) membuatnya bisa diisi penuh di rumah dengan mudah dan biaya yang sangat murah.

Namun sebelum memilikinya, pastikan memeriksa SOH (State of Health) atau kesehatan baterai. Cek juga sisa masa garansi baterai yang diberikan oleh Wuling.

2. Hyundai Kona Electric

Sebelum era Ioniq 5, Hyundai Kona Electric adalah salah satu EV "serius" pertama yang masuk ke Indonesia.

Statusnya sebagai Crossover membuatnya punya ground clearance yang lebih bersahabat untuk jalanan Indonesia.

Mobil listrik ini menawarkan pengalaman berkendara yang lebih solid dan jarak tempuh yang lebih jauh (sekitar 300-400 km) dibandingkan Air ev. Harganya kini sudah jauh lebih menarik dibanding saat baru.

Kelebihannya punya akselerasi sangat responsif dan handling-nya lincah, membuat setiap perjalanan terasa menyenangkan.

Kendaraan ini juga memiliki bentuk yang seperti SUV kompak membuatnya fungsional untuk keluarga kecil.

Sebelum membelinya, cek kesehatan baterai (SOH) melalui bengkel resmi. Pastikan juga unit yang Anda incar tidak termasuk dalam unit yang terkena recall baterai pada batch-batch awal.

3. Hyundai Ioniq 5

Mobil listrik ini punya desain yang super futuristis dan teknologinya yang canggih membuat Ioniq 5 menjadi mobil idaman.

Seiring berjalannya waktu, unit-unit awal produksinya kini mulai masuk ke pasar mobil bekas.

Anda bisa mendapatkan mobil dengan tampilan dan teknologi sekelas mobil seharga 1 miliar lebih dengan harga yang sudah jauh berkurang. Ini adalah cara termudah untuk "naik kelas".

Berkat platform E-GMP, kabinnya sangat lega dengan lantai yang rata.

Mobil ini bisa menjadi "genset berjalan", memungkinkan Anda menyalakan peralatan elektronik menggunakan daya dari baterai mobil. Keren untuk camping atau saat mati lampu!

Sebelum membeli, perhatikan biaya perbaikan komponen (jika terjadi di luar garansi) bisa jadi sangat mahal. Pastikan memilih unit dengan riwayat servis yang jelas dan garansi yang masih berlaku.

4. Hyundai Ioniq Electric (Sedan)

Sebelum ada Ioniq 5, ada Ioniq Electric versi sedan. Mobil ini seringkali terlupakan, padahal adalah salah satu mobil listrik paling efisien yang pernah dibuat berkat desainnya yang sangat aerodinamis.

Harganya termasuk yang paling jatuh, menjadikannya "harta karun" bagi mereka yang tahu. Ini adalah pilihan cerdas untuk merasakan teknologi EV murni dari Hyundai dengan bujet paling minimal.

Konsumsi dayanya sangat irit, artinya dengan kapasitas baterai yang sama, ia bisa menempuh jarak yang lebih jauh.

Sebagai sedan, mobil listrik ini memberikan kenyamanan berkendara yang lebih baik di jalan tol.

Sebelum mendapatkannya, periksa jarak tempuhnya tidak sejauh EV modern (sekitar 250-300 km). SOH baterai adalah hal krusial yang wajib diperiksa.

5. DFSK Gelora E

Mencari mobil listrik untuk kebutuhan niaga? DFSK Gelora E adalah jawabannya. Baik dalam bentuk Minibus maupun Blind Van, mobil ini menawarkan biaya operasional yang super rendah untuk para pelaku usaha.

Bagi pengusaha, depresiasi harga adalah keuntungan. Anda bisa mendapatkan kendaraan niaga dengan biaya "bahan bakar" dan perawatan yang jauh lebih murah dibandingkan versi bensinnya.

Versi Blind Van-nya menawarkan ruang kargo yang sangat besar dan fungsional. Kendaraan ini menghemat pengeluaran BBM secara signifikan adalah kunci keuntungan dalam bisnis.

Namun sebelum membelinya, pastikan mobil tidak pernah mengalami insiden terkait baterai dan cek riwayat pemakaiannya, karena mobil niaga cenderung punya jam terbang tinggi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?