- Gravel Sirkuit Mandalika dikritik keras tiga pembalap top MotoGP karena dianggap sangat berbahaya.
- Beda tinggi permukaan aspal dan kerikil disebut jadi pemicu utama cedera parah pembalap.
- Joan Mir, Luca Marini, dan Alex Marquez kompak menyuarakan perlunya perbaikan demi keselamatan rider.
"Saya pikir cedera Marc disebabkan oleh benturan dengan kerikil," kata Marini.
Ia juga menekankan bahwa ini bukan masalah eksklusif Mandalika, tapi sudah saatnya ada perubahan standar keselamatan di sirkuit lain juga.
Fakta 3: Alex Marquez Sebut Gravel Mandalika "Bencana"

Sebagai adik dari Marc Marquez, Alex memberikan komentar paling pedas.
Ia tanpa ragu menyebut kondisi gravel tersebut sebagai sebuah bencana karena adanya "tanjakan" atau perbedaan tinggi yang mendadak.
Ia frustrasi karena perubahan biasanya baru dilakukan setelah ada korban.
"Anda lihat kerikilnya? Itu seperti bencana. Ada tanjakan (perbedaan tinggi), selalu sama. Sampai terjadi sesuatu yang serius, mereka tidak memperbaikinya," tegas Alex dilansir dari Motorcyclesport.
Kritik dari tiga pembalap ini menjadi sinyal kuat bahwa ada aspek keselamatan fundamental di Sirkuit Mandalika yang perlu segera dievaluasi dan diperbaiki demi masa depan balapan yang lebih aman.
Baca Juga: Mandalika: Transformasi Wisata Olahraga Indonesia yang Berkelanjutan