Infografis
Suara.com - Mobil pikap Daihatsu Gran Max sudah menjadi salah satu andalan dalam kelasnya, terutama bagi para pengelola usaha.
Pemilik bisnis umumnya memilih Gran Max sebagai mobil niaga yang gahar dan sangat mumpuni untuk mengangkut berbagai barang jualan hingga kebutuhan logistik.
Tak ayal jika Gran Max menjadi mobil pikap paling andalan.
Gran Max memiliki dimensi bak yang luas dan menjadi salah satu yang terbesar di kelasnya.
Ukuran bak yang lapang membuatnya mampu mengangkut barang dalam jumlah dan ukuran yang lebih banyak, mendukung berbagai jenis usaha.
Pikap kondang ini juga irit BBM karena menggunakan teknologi VVT-i (atau Dual VVT-i pada mesin terbaru) membantu menjaga konsumsi bahan bakar tetap efisien sehingga sangat cocok untuk operasional bisnis sehari-hari.
Namun, harga dari Gran Max cenderung tinggi lantaran permintaannya sangat tinggi.
Para pengelola usaha dengan budget pas-pasan akhirnya harus berpikir dua kali sebelum membeli Gran Max.
Untungnya, ada beberapa alternatif dari Gran Max yang lebih murah terutama dalam keadaan bekas.
Baca Juga: Daihatsu Raih Market Share Tertinggi Tahun 2025 di Tengah Lesunya Pasar Otomotif
Berikut beberapa rekomendasi mobil bekas alternatif dari Gran Max dengan harga yang lebih ramah di kantong.
1. Suzuki Carry
Nama Suzuki Carry tentu terbesit di pikiran orang-orang ketika diminta menyebutkan alternatif dari Gran Max.
Harganya, terutama kala dijual bekas harganya bisa lebih murah.
Suzuki Carry, khususnya model pick up terbaru (New Carry Pick Up), dikenal sebagai salah satu kendaraan niaga ringan paling populer di Indonesia.
Mobil tangguh ini menggunakan mesin generasi terbaru (seperti mesin K15B-C 1.5L pada model terbaru) yang dikenal irit bensin, membantu menekan biaya operasional.
Kapasitas angkutnya melimpah dan tercatat mampu mengangkut muatan hingga 1 ton.
Berikut spesifikasi lengkap dari Suzuki Carry.
- Mesin: K15B-C, 4 Silinder, 16 Valve, 1.462 cc,
- Tenaga maksimal: 97 Ps / 5.600 rpm,
- Torsi maksimal: 135 Nm / 4.400 rpm,
- Fitur tambahan: Immobilizer, Power Steering (pada varian PS), AC (pada varian AC)
Harga bekas dari Carry sangat ramah di kantong yakni sekitar Rp65 jutaan untuk varian terdahulu.
2. DFSK Supercab
DFSK Supercab menjadi salah satu pikap yang berjaya di dunia niaga.
Nama pikap satu ini memang tak sebesar Carry dan Gran Max, namun performanya bisa diadu dengan kedua pikap kondang tersebut.
Supercab memiliki klaim daya angkut yang sangat besar, mencapai 1,3 Ton hingga 1,45 Ton (tergantung varian mesin dan kondisi), menjadikannya salah satu yang terbesar di kelasnya.
Dimensi bak Supercab (terutama varian bensin) umumnya lebih panjang dari beberapa kompetitor, dengan panjang kargo 2.470 mm dan lebar 1.670 mm, sangat mendukung untuk membawa muatan bervolume besar.
Berikut spesifikasi dari DFSK Supercab.
- Mesin: 1.498 cc, 4 Silinder, 16 Valve (varian bensin), 1.298 cc, 4 Silinder, Turbo Diesel (varian diesel)
- Tenaga maksimal: 101 Ps / 6.000 rpm,
- Torsi maksimal: 140 Nm / 4.000 rpm,
- Transmisi: Manual 5-Percepatan
- Fitur: AC, Power Steering (pada varian tertentu), Door Warning
Harga bekasnya di angka Rp58 jutaan.
3. Wuling Formo Max
Terakhir, ada Formo Max dari Wuling sebagai pemain baru di dunia pikap Indonesia.
Wuling Formo pertama kali masuk Indonesia pada November 2018, dan diperkenalkan sebagai versi komersial dari Wuling Confero.
Formo punya kabin anti panas dan senyap, sehingga membuat pengendara tetap aman kala membawa barang.
Mobil ini juga punya bukaan bak 3 sisi yang mempermudah pelaku niaga untuk menaikkan dan menurunkan barang.
Berikut spesifikasi Formo Max.
- Mesin: 1.485 cc, 4 Silinder, DOHC,
- Tenaga maksimal: 98 Hp @ 5.800 rpm,
- Torsi maksimal: 140 Nm @ 3.400-4.400 rpm
- Transmisi: Manual 5-Percepatan
- Fitur tambahan: Electric Power Steering (EPS) standar, AC, Power Window (pada varian AC), ABS & EBD (pada varian tertentu), pengingat sabuk pengaman
Mobil ini dijual bekas dengan harga Rp85 jutaan.
Kontributor : Armand Ilham
