Ekonom Konstitusi Defiyan Cori mengatakan harus dijelaskan apakah pencopotan itu sebagai hukuman (punishment) atas kesalahan penyelundupan motor mewah merk Harley Davidson dan sepeda mewah merk Brompton yang telah dilakukan oleh I Gusti Ari Askara atau ada dasa pertimbangan lainnya.
Erick Tohir dalam kapasitasnya sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tidak bisa hanya mencari simpati dan dukungan publik serta menebar citra ketegasan dengan hanya mencopot Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia sebagai hukuman (punishment) atas kesalahan tersebut.
Ekonom: Ada yang Tak Wajar dalam Pencopotan Dirut Garuda
Ekonom Konstitusi Defiyan Cori mengatakan harus dijelaskan apakah pencopotan itu sebagai hukuman
kabarnusa
Rabu, 11 Desember 2019 | 11:34 WIB

Sumber: kabarnusa
BERITA LAINNYA
Sport Tourism Dibutuhkan bagi Kebangkitan Pariwisata Bali
2021-11-15 11:35:16 WIBTERKINI
benarnews | 12:10 WIB
bantennews | 12:09 WIB
bantennews | 12:09 WIB
banjarbaruklik | 12:09 WIB
afederasi | 12:08 WIB
afederasi | 12:08 WIB
acehinfo | 12:07 WIB
1tulah | 12:06 WIB
1tulah | 12:06 WIB
timesindonesia | 12:06 WIB