Halloween tiap tahun dirayakan di bulan Oktober. Penggunaan kata "Halloween" atau "Hallowe'en" berawal sekitar tahun 1785. Kata "Hallowe'en" berarti "malam yang dikuduskan" atau "malam suci" yang berasal dari suatu istilah Skotlandia untuk All Hallows' Eve (Malam Para Kudus, yaitu malam sebelum Hari Raya Semua Orang Kudus).
Dalam bahasa Skot, kata "eve" adalah even, dan dipendekkan menjadi e'en atau een. Seiring berjalannya waktu, (All) Hallow(s) E(v)en berevolusi menjadi Hallowe'en. Frasa "All Hallows" ditemukan dalam bahasa Inggris Kuno, namun frasa "All Hallows' Eve" tidak terlihat hingga tahun 1556.
Dalam sejarahnya, Halloween dihubung-hubungkan sebagai tradisi Kristen, namun ada pula yang menganggap itu berasal dari tradisi kebudayaan Pagan yang mengalami kristenisasi. Tradisi Halloween dianggap memiliki hubungan dengan tradisi Celtic Kuno, Samhain, yang dirayakan setiap tanggal 31 Oktober.