Pengembangan Pusat Bahasa Arab (P2BA) Institut Pesantren KH. Abdul Khalim (IKHAC) Mojokerto menyertakan wakilnya dalam kegiatan Penelaah Rancangan Standar Kompetensi Lulusan (SKL), Kursus, dan Pelatihan Kebutuhan Industri yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Direktorat Pendidikan Vokasi.
Wakil dari IKHAC Mojokerto tersebut adalah Mochamad Abdul Ghofur, Ketua P2BA IKHAC Mojokerto, yang mengikuti kegiatan Penelaah Rancangan SKL di Hotel Santika Bekasi pada Rabu (21/4/2021),
"Pada dasarnya sebelum ada acara penelaah SKL ini, sudah ada SKL dalam beberapa bidang di Kemendikbud. Alhamdulillah sudah ada penyusunan beberapa bulan lalu, kemudian saya diminta review dan telaah standar kompetensi lulusan pada bidang vokasi," ujar Ghofur.
Ghofur mengungkapkan, ia ditarik menjadi bagian dari tim penelaah Kemendikbud dikarenakan pengamatan profil dan profesi dalam Curriculum Vitae (CV) yang dikirimnya beberapa waktu lalu.
"Karena background profil dan profesi saya dimana S1 di Sudan, S2 di UIN Sunan Ampel Surabaya, kemudian praktisi pendidikan di Amanatul Ummah Surabaya, dosen intensif bahasa Arab UINSA, dan Ketua P2BA IKHAC. Dari situ saya diminta kirim CV, sehingga dapat undangan untuk menelaah Standar Kompetensi Lulusan dan pelatihan bahasa Arab," jelas dosen IKHAC alumni Sudan ini.
Ghofur mengatakan, tujuan dari kegiatan Penelaah Rancangan SKL ini adalah untuk menentukan standarisasi sebagai acuan kelulusan kompetensi bahasa Arab yang menghasilkan produk berupa modul.
"Kemendikbud ingin menentukan standar yang dijadikan acuan sebagai standarisasi bagi orang yang ingin mendapat pekerjaan atau profesi tertentu. Ini penting khususnya bagi orang yang ingin bekerja di negara Timur Tengah, karena nanti ada produk berupa modul acuan, saya dan teman-teman juga menemukan beberapa revisi dari SKL yang ada," kata Ghofur.
Tak hanya bahasa Arab yang di-review dan ditelaah dalam kegiatan Penelaah Rancangan SKL, Ghofur mengatakan, terdapat bidang keterampilan dan kompetensi yang lain pula.
"Banyak bidang lain yang di-review dan ditelaah, seperti kesekretariatan, pengelolaan sampah, public speaking, tata boga, perpajakan, dan bidang pelatihan atau kursus yang di bawah naungan Kemendikbud," ucap dosen sekaligus Ketua P2BA Institut Pesantren KH. Abdul Khalim (IKHAC) Mojokerto ini. (*)