Masih terkait etika, Ade Sukmawati menuturkan, budaya Pancasila tidak boleh ditinggalkan dalam pembelajaran berbasis teknologi. Menurut dia, beberapa hal yang menjadi pantangan dalam pemanfaatan teknologi di dunia pembelajaran adalah penyebaran kabar bohong (hoaks), perundungan siber, pornografi, maupun pelanggaran data pribadi.
"Budaya digital kita sebenarnya adalah budaya Pancasila, yaitu menjadikan nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai landasan kecakapan digital. Selanjutnya adalah mewujudkan nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai panduan karakter dalam beraktivitas di ruang digital," ungkapnya.
Workshop Literasi Digital merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI. Informasi lebih lanjut mengenai gerakan literasi digital dapat diakses melalui website literasidigital.id, media sosial Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Page dan Kanal Youtube Literasi Digital Kominfo.