Tahun ini, Zarco pun telah membulatkan tekad untuk memenangi balapan di kelas MotoGP. Dan tekad itu dimulai dari seri perdana di Losail.
Zarco bukan tanpa punya modal di Losail. Modalnya adalah saat menjadi yang tercepat pada tes terakhir pramusim di Losail, 3 Maret lalu.
"Tes terakhir di Qatar sungguh luar biasa. Finis dengan waktu terbaik memberikan tim dan saya motivasi yang sangat tinggi dan kepercayaan diri yang bagus," ujar Zarco, dikutip dari Motorcycle News, Kamis (15/3/2018).
"Kami sadar, masih ada yang harus dikerjakan untuk berjuang meraih kemenangan. Tapi, saya bisa memulai balapan pertama tahun ini dengan harapan berjuang meraih kemenangan," lanjut juara dunia Moto2 2015 dan 2016.
"Saya senang memiliki perasaan seperti ini sebelum dimulainya kompetisi. Kita lihat saja nanti hasil yang kami dapat di balapan pekan ini di Qatar," pungkas Zarco.
Ambisi menggebu-gebu yang dimiliki Zarco bisa menjadi batu sandungan bagi para pebalap top. Salah satunya Marc Marquez.
Seperti diketahui, pebalap Repsol Honda ini telah mendominasi kejuaraan MotoGP dalam dua musim terakhir. Dan Marquez pun dinilai memiliki peluang besar kembali dominan di balapan 'kuda besi' ini.
Baca Juga: Daftar Pebalap dan Jadwal Balapan MotoGP 2018
Lantas, siapakah yang mampu menghentikan dominasi Marc Marquez? Jawabannya kemungkinan baru akan diketahui pada seri terakhir di Valencia, 18 November mendatang, mengingat persaingan di MotoGP yang kian ketat.