Dihakimi oleh Media
Jos Verstappen tak menyangkal aksi anaknya di GP Cina memang sangat agresif dan berbahaya. Namun menurutnya, media massa terlalu berlebihan menyoroti kesalahan putranya itu.
Dia pun membandingkan cara media menyoroti kesalahan Max Verstappen dengan yang dilakukan Fernando Alonso di GP Cina.
Dia menuding media tak berlaku adil. Manuver Alonso yang memaksa Vettel melebar, tak dihiraukan sama sekali oleh awak media.
LAP 55/56: Vettel leaves the door slightly open
— Formula 1 (@F1) 16 April 2018
And @alo_oficial powers his way past to claim P7
2017: Alonso's points, whole season = 17
2018: Alonso's points after three rounds = 22 @McLarenF1 #ChineseGP #F1 pic.twitter.com/5An3RwyOrU
"Max sedang berada di bawah kaca pembesar--disorot. Tentu karena usianya. Jika Anda melihat balapan terakhir di GP Cina, maka Alonso mendorong Vettel melebar, tidak hanya sedikit. Dan itu tidak dibicarakan (media)," kata Jos.
"Max sedang 'dihakimi' oleh pers dan saya rasa itu tidak benar," pungkasnya.
Max Verstappen kini tengah bersiap untuk menghadapi seri keempat F1 yang akan berlangsung di Sirkuit Baku City, Azerbaijan, 27-29 April mendatang.
Baca Juga: Diisukan ke Suzuki Musim Depan, Ini Jawaban Lorenzo