Suara.com - Satria Muda Pertamina Jakarta secara tidak langsung membantu Bank BPD DIY Bima Perkasa Jogja meraih tiket playoff terakhir Liga Bola Basket Indonesia (IBL 2021) setelah keduanya memenangi laga pemungkas fase reguler masing-masing di gelembung Robinson Resort, Bogor, Sabtu (11/4/2021).
Hari terakhir fase reguler mempertemukan Satria Muda melawan tim debutan Bali United Basketball United.
Satria Muda menang tipis 59-54 atas Bali United disokong penampilan gemilang Laurentius Oei yang menorehkan catatan dwiganda 16 poin dan 10 rebound.
Hasil itu membuat Bali United menutup fase reguler dengan raihan hanya 25 poin saja, sekaligus membuat peluang playoff mereka berada di ujung tanduk.
Kekalahan Bali United langsung dimanfaatkan oleh Louvre Dewa United Surabaya yang di pertandingan selanjutnya mampu menundukkan Indonesia Patriots 74-68 demi mengunci satu dari dua tiket tersisa di Divisi Merah.
Jamarr Andre Johnson dan Dio Tirta Saputra sama-sama mencapai dwiganda dalam kemenangan Louvre tersebut, masing-masing melalui 29 poin dan 11 rebound serta 10 poin dan 10 rebound.
Gim ketiga seolah menjadi bocoran playoff Divisi Putih, di mana Prawira Bandung mengalahkan West Bandits Solo 69-66.
Kedua tim nantinya akan kembali bertemu di putaran pertama playoff Divisi Putih, dalam format best of three atau pemenang dua gim berhak lolos ke semifinal di mana Satria Muda sudah menanti.
Pada gim pemungkas fase reguler, Bima Perkasa mampu melumat habis Pacific Caesar Surabaya 71-45, disokong 14 poin dari Restu Dwi Purnomo, dwiganda 10 poin dan 10 rebound milik Sammuel Devin Susanto serta sumbangan 10 poin dari Rachmad Febri Utomo.
Baca Juga: IBL 2021: Louvre Kunci Tiket Playoff Setelah Tundukkan Patriots
Kemenangan itu membuat Bima Perkasa mampu mengumpulkan total poin akhir 25 poin atau setara dengan yang dimiliki Bali United.