Lilies Handayani Optimistis Panahan Indonesia Bisa Berprestasi Seperti Korea Selatan

Kamis, 09 September 2021 | 19:03 WIB
Lilies Handayani Optimistis Panahan Indonesia Bisa Berprestasi Seperti Korea Selatan
Tim panahan Indonesia Riau Ega Agatha Salsabila (kiri), Arif Dwi Pangestu (tengah) dan Alviyanto Prastyadi meninggalkan lapangan seusai melawan Ingrris dalam nomor beregu putra Olimpiade Tokyo 2020 di Yumenoshima Park Archery Field, Tokyo, Jepang, Senin (26/7/2021). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/foc. (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Cabang olahraga (cabor) panahan Korea Selatan sangat berprestasi di level internasional. Cabor panahan Indonesia pun diharapkan bisa mengukir prestasi serupa.

Legenda panahan Indonesia, Lilies Handayani mengatakan hal tersebut sangat mungkin terjadi. Secara teknik, menurut Lilies, pemanah Indonesia saat ini tidak kalah dari Korea Selatan.

"Saya kira ada (peluang), banyak (peluang). Secara teknis pemanah Indonesia tidak kalah dari Korea. Secara teknis, secara fisik di Korea juga ada yang kecil, Amerika juga ada, di kita (Indonesia) juga ada yang tinggi," kata Liles dalam acara webinar Yoursay Talk, Kamis (9/9/2021) sore.

Legenda panahan nasional, Lilies Handayani berpose di samping poster putrinya yang merupakan atlet panahan Indonesia, Dellie Threesyadinda. (Arief Apriadi/Suara.com)
Legenda panahan nasional, Lilies Handayani berpose di samping poster putrinya yang merupakan atlet panahan Indonesia, Dellie Threesyadinda. (Arief Apriadi/Suara.com)

Lilies Handayani merupakan legenda sekaligus pahlawan olahraga Indonesia. Ia adalah atlet panahan andalan Indonesia di masa lalu.

Wanita kelahiran Surabaya itu menjadi atlet panahan yang merebut medali pertama untuk Indonesia pada ajang Olimpiade Seoul 1988.

Ia tidak sendirian meraih prestasi tersebut, tapi bersama Kusuma Wardhani dan Nurfitriyana Saiman yang membuat ketiganya dijuluki Tiga Srikandi.

Sebagai pemanah legendaris, tentu Lilies paham yang membuat Indonesia tertinggal dari Korea Selatan. Menurutnya, atlet panahan di Korea Selatan banyak didukung berbagai hal.

"Korea itu atlet banyak, mereka punya sistem yang bagus, mereka punya biaya yang tak sedikit, punya pabrik peralatan yang sudah disalurkan ke seluruh dunia," jelas Lilies.

"Intinya mengenai prestasi secara keseluruhan kita memang kalah. Tapi, dengan memanfaatkan sedikit tenaga tentu saja kita bisa menang. Nggak usah 100 persen kalahkan hal-hal yang mereka lakukan, 30 persen saja bisa kalahkan mereka sudah bagus," lanjutnya.

Baca Juga: Atlet Panahan Bali Targetkan 2 Emas di PON Papua

Salah satu yang membedakan Korea Selatan dengan Indonesia dalam mengembangkan olahraga panahan adalah ketersediaan alat. Menurut Lilies, sekelas atlet nasional di Korea Selatan bisa memakai perlengkapan penunjang secara cuma-cuma.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI