“Apresiasi yang tinggi saya berikan kepada panitia pelaksana, Pertina, KONI Pusat maupun daerah (NTT) yang telah mempersiapkan pertandingan ini dengan baik," ujar Ayodia pada saat pembukaan.
Ia mengku bangga dengan penilaian wasit yang memimpin jalanya pertandingan.
“Kami harus sportif menerima kekalahan karena memang kalah. Wasit dan hakim telah melaksanakan tugas dengan baik. Saya senang dengan penilaian ini, jangan karena tuan rumah lalu mau dimenangkan. Itu tidak boleh,” katanya.
Ketua KONI Provinsi Maluku Utara Djasman Abubakar juga mengakui dengan kinerja wasit dan hakim semakin baik dan dipercaya.
“Pra PON sekarang lebih baik karena wasit dan hakim sudah bekerja bagus. Tapi, masih ada satu atau dua wasit dan hakim yang perlu dikoreksi,” kata Djasman yang juga mantan Ketua Pengprov Pertina Maluku itu.