Mengenal Eko Yuli Irawan, Lifter Asal Lampung yang Harus Angkat Koper di Olimpiade Paris 2024

Kamis, 08 Agustus 2024 | 16:36 WIB
Mengenal Eko Yuli Irawan, Lifter Asal Lampung yang Harus Angkat Koper di Olimpiade Paris 2024
Atlet angkat besi, Eko Yuli Irawan. (Twitter/@ainurohman)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Atlet angkat besi asal Indonesia, Eko Yuli Irawan harus memupuskan harapannya di Olimpiade Paris 2024. Lifter 35 tahun ini lebih dulu angkat koper dari kompetisi cabang angkat besi tersebut.

Eko Yuli kalah dari pesaingnya, Li Fa Bin, lifter asal China. Eko Yuli Irawan harus mengakui kegagahan Li Fa Bin, di mana Eko hanya mampu bertahan di angkatan 140kg. Pada angkatan clean and jerk, Eko Yuli gagal mengangkat beban seberat 162kg.

Saat melanjutkan di percobaan ketiga, Eko lagi-lagi gagal mengangkat beban 165kg dan harus berhenti dalam perjuangannya.

Terlepas dari perjalanannya di Olimpiade Paris 2024, banyak yang penasaran dengan sosok Eko Yuli. Berikut profil lengkap Eko Yuli Irawan yang mewakili lifter putra di kejuaraan Olimpiade Paris.

Profil

Eko Yuli Irawan lahir di Kota Metro, Lampung pada 24 Juli 1989. Di Olimpiade Paris 2024, Eko mewakili Indonesia bertanding di nomor 61 kg.

Eko lahir dari pasangan Saman dan Watiah di Lampung. Untuk diketahui, Eko merupakan warga dengan status kurang mampu. Ayahnya, Saman adalah pengayuh becak sementara sang ibu adalah penjual sayur mayur.

Ketertarikannya di olahraga angkat besi lantaran dirinya yang kerap menonton para atlet lifter yang ada di tempat tinggalnya. Hal itu juga yang memantik rasa penasarannya dan mencoba beberapa alat ketika pelatih para atlet itu memberinya izin.

Ternyata ada potensi yang cukup besar dari Eko. Akhirnya ia mendapat izin dari orang tua untuk fokus menjadi atlet angkat besi.

Baca Juga: Profil Nurul Akmal, Atlet Angkat Besi Putri yang bakal Harumkan Indonesia di Olimpiade Paris 2024

Gayung bersambut, pada kompetisi junior di Kejuaraan Dunia Junior pada 2007 ia ikut andil dalam turnamen tersebut.

Prestasi

Di awal-awal kariernya di level junior yang dihelat di Praha, Republik Ceko pada 2007 silam, Eko Yuli meraih medali emas di usianya yang ke-18 tahun. Eko berhasil mengangkat total 273 kg di kategori berat 56 kg.

Kemudian Eko kembali menjadi atlet yang kerap dikirim untuk kejuaraan dunia. Pada 2008 di Olimpiade Beijing, Eko membawa pulang medali perunggu.

Pada tahun yang sama juga ia mengikuti Kejuaraan Asia 2008 dan membawa pulang medali perak dalam kategori 62 kg dengan total angkatan 305 kg.

Prestasinya terus berlanjut, pada Kejuaraan Angkat Besi Dunia 2009 Eko membawa pulang medali perak di kategori 62 kg Putra dengan total 315 kg.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI