Berhubungan Seks di Mars? Waspadai Lahirnya Spesies Baru Manusia

Liberty Jemadu Suara.Com
Minggu, 03 Juni 2018 | 19:45 WIB
Berhubungan Seks di Mars? Waspadai Lahirnya Spesies Baru Manusia
Ilustrasi pemukiman manusia di Mars. [Shutterstock]

Maksudnya, alih-alih melakukan hubungan seks atas dasar cinta seperti di Bumi, manusia sebaiknya memilih pasangan berdasarkan faktor-faktor biologis agar bisa berkembang biak di Planet Merah itu.

Artinya orang-orang yang memiliki ciri atau karakter biologis kuat, yang bisa bertahan hidup di tengah kondisi Mars yang ekstrem, akan dijodohkan agar bisa melahirkan anak yang mampu hidup di sana.

Sebaliknya, mereka yang lemah akan dipaksa untuk tidak memiliki anak agar tidak mengancam koloni-koloni manusia secara keseluruhan.

Lebih lanjut para peneliti mengatakan bahwa dalam kondisi seperti itu, teknologi penyuntingan genetika - yang berarti mencopot gen-gen lemah pada manusia dan menggantinya dengan gen-gen kuat - diperlukan agar bisa melahirkan anak-anak yang mampu bertahan hidup di Mars.

Tetapi solusi ini bisa membawa efek samping yang berbahaya. Anak-anak yang lahir di Mars, dari hasil teknologi penyuntingan genetika, mungkin akan lahir sebagai manusia jenis baru yang kuat di Mars, tetapi di Bumi mereka tak akan bisa hidup normal. (BGR/Tech Times)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI