Baca Juga : Huawei Siapkan 'Pasukan Besi' untuk Lawan Teknologi AS
Namun sebuah penelitian pada tahun 2018 menyimpulkan bahwa menggunakan CO2 untuk mereplikasi atmosfer Bumi tidak mungkin dilakukan dengan teknologi saat ini.
Studi yang dipublikasikan di jurnal Nature Astronomy tersebut menyoroti dua masalah apabila planet Mars benar-benar dibom nuklir.
Masalah pertama adalah tidak cukupnya CO2 yang terperangkap di planet Mars untuk menghasilkan efek yang diinginkan.
Sementara masalah kedua adalah partikel-partikel dari atmosfer planet Mars terus menerus hilang ke angkasa, jadi CO2 yang menguap akan bocor keluar dari atmosfer.
Baca Juga : Prediksi Peneliti, Ada 10 Miliar Planet Mirip Bumi di Galaksi Bimasakti
Masih belum jelas apakah Elon Musk sedang menyiapkan rencana kontroversial ini atau tidak, namun apabila ia benar-benar serius, maka roket SpaceX selanjutnya mungkin akan didesain untuk membawa bom nuklir ke planet Mars. (HiTekno.com).