Kajian Ilmiah: Tikus Dijual di Pasar Asia Tenggara Mengandung Virus Corona

BBC Suara.Com
Minggu, 21 Juni 2020 | 16:14 WIB
Kajian Ilmiah: Tikus Dijual di Pasar Asia Tenggara Mengandung Virus Corona
[BBC].

China melarang peternakan dan konsumsi hewan liar hidup setelah wabah, tapi celah tetap ada, seperti perdagangan hewan liar untuk obat-obatan, peliharaan, dan penelitian ilmiah.

China telah mencoret trenggiling dari daftar resmi obat tradisional negerinya. Sisik trenggiling dianggap sangat berharga oleh para praktisi pengobatan China tradisional, sedangkan dagingnya dipandang sebagai makanan lezat.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI