"Itu adalah hewan yang aneh. Ini menunjukkan bahwa buaya bukanlah 'fosil hidup' yang tidak berubah sejak zaman dinosaurus. Mereka telah berevolusi sama dinamisnya dengan kelompok lainnya," kata peneliti lain bernama Profesor Christopher Brochu, seorang palaentolog dari University of Iowa.
Deinosuchus menghilang sebelum kepunahan massal utama pada akhir zaman dinosaurus (Meozoikum). Alasan kepunahannya masih belum diketahui oleh ilmuwan.
Terlepas masih belum diketahui penyebab punahnya makhluk di atas, namun keberadaan buaya kuno dengan ukuran 10 meter ini tentunya membuat kita tahu bahwa ternyata dinosaurus masih memiliki predator lain yang lebih menyeramkan dari mereka.