Gempa kembar tercatat juga pernah terjadi di pesisir barat Sumatera pada 12 April 2012 dengan magnitudo 8,5 dan 8,1 pada posisi yang berdekatan. Saat itu, tercatat tsunami setinggi 30 cm terjadi di Sabang, Aceh.
Widjo menjelaskan lindu di Bengkulu tersebut adalah gempa kembar yang jarang terjadi, dengan mekanisme proses doublet yang masih belum banyak diketahui. Itu menunjukkan zona tersebut aktif atau sangat aktif.
Gempa kembar tersebut, menurut dia, sangat mungkin sekali memengaruhi kesetimbangan energi budget potensi gempa di daerah itu yang ke depannya perlu diwaspadai.
Potensi tsunami megathrust di sana mencapai di atas 10 meter. Karenanya, diingatkan tentang pentingnya mitigasi gempa dan tsunami disiapkan secara baik. [Antara]