"Spesies tetrapoda yang hidup, misalnya anjing dan kucing, secara rutin menggunakan gaya berjalan berurutan lateral saat mereka berjalan perlahan," kata Riwland.
Masih belum diketahui apakah gaya berjalan itu disebabkan oleh kecuraman lereng atau kekuatan angin, tetapi jejaknya mengungkapkan bahwa amniota basal tinggal di daerah gundukan pasir di wilayah tersebut pada zaman dahulu.
Kelompok jejak yang kedua tampak berbeda, mewakili serangkaian tanda cakar yang menunukkan bahwa hewan itu, mungkin spesies yang sama, secara langsung bergerak ke atas lereng dan bukan mendaki diagonal.
![Jejak kaki misterius. [Plos One]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/08/26/13149-jejak-kaki-misterius.jpg)
Meskipun saat ini tidak mungkin untuk menentukan dengan tepat jenis hewan apa yang meninggalkan jejak tersebut, para ilmuwan mengatakan, jejak tersebut memiliki kemiripan dengan Chelichnus. Merupakan kumpulan jejak fosil yang ambigu yang ditemukan di Skotlandia dan berasal dari Periode Permian. Penemuan ini sendiri telah dipublikasikan dalam PLOS ONE.