Robot penjelajah itu sedang mengintai target di bagian Jezero yang menarik secara geologis dan disebut sebagai "Crater Floor Fractured Rough" oleh tim misi.
"Lokasi pengambilan sampel pertama tepat di depan. Tempat ini akan menjadi 'kantor' Perseverance untuk satu atau dua minggu ke depan," tulis anggota tim Perseverance, Kamis (29/7/2021) melalui cuitan Twitter.
Penjelajah akan mempelajari target yang dipilihnya secara detail, dengan berbagai instrumen sebelum benar-benar mengumpulkan sampel.
Proses bertahap ini akan memakan waktu sekitar 11 hari.
![Ilustrasi Perseverance mendarat di Mars [NASA/JPL-Caltech]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/01/23/74119-ilustrasi-perseverance-mendarat-di-mars-nasajpl-caltech.jpg)
"Kami percaya batuan target sampel ini telah ada, sejak pembentukan Kawah Jezero dan sangat berharga untuk mengisi kesenjangan dalam pemahaman geologis kami tentang wilayah ini," kata Ken Farley, ilmuwan misi Perseverance, dikutip dari Space.com, Senin (2/8/2021).
Meski begitu, para ahli mengatakan, tidak setiap sampel yang dikumpulkan Perseverance akan digunakan dalam pencarian kehidupan purba.