Suara.com - Facebook dan Instagram meluncurkan alat baru yang membantu pengguna menghapus jejak digital mereka.
Hal ini dirilis setelah banyak orang Afghanistan menyembunyikan akun media sosial mereka dari incaran Taliban.
Alat baru ini mencakup tombol sekali klik yang memungkinkan pengguna mengunci akun mereka.
Alat ini juga mencegah orang lain dapat mengunduh foto profil atau melihat postingan mereka.
Sementara untuk Instagram, pengguna akan diperlihatkan sebuah kolom pop-up terkait langkah yang mesti dilakukan untuk mengamankan akun mereka.
Aplikasi juga memiliki kemampuan agar pengguna lain tak lagi bisa melihat daftar teman ataupun mengintip akun pengguna di Afghanistan.
![Ilustrasi Facebook. [Austin Distel/Unsplash]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/08/31/16053-ilustrasi-facebook.jpg)
Head of Security Policy Facebook, Nathaniel Gleicher menyatakan, alat baru ini diciptakan berdasarkan feedback dari aktivis, jurnalis, dan kelompok masyarakat sipil.
Dia juga merekomendasikan kepada orang-orang di luar Afghanistan bahwa jika memiliki teman di dalam negeri, mereka harus mempertimbangkan untuk memperketat pengaturan visibilitas akunnya sendiri.
"Kami bekerja sama dengan rekan-rekan kami di industri, masyarakat sipil, dan pemerintah untuk memberikan dukungan apa pun yang kami bisa untuk membantu melindungi orang," kata Gleicher, sebagaimana dilaporkan CNet, Senin (23/8/2021).
Baca Juga: Mural di Bogor Disoroti Seleb TikTok Internasional, Diunggah ke Instagram
Lebih lanjut, pihaknya juga telah mendirikan pusat operasi khusus untuk menanggapi ancaman baru yang akan muncul.