BTS 4G lainnya berada di tengah-tengah pemukiman warga pedesaan sekeliling danau, yang masuk di Kabupaten Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Dairi, Karo, dan Samosir.
Dalam dua tahun terakhir, trafik penggunaan layanan data 4G terus tumbuh hingga 250 persen di kawasan Danau Toba, meski aktivitas pariwisata menurun drastis dibanding masa sebelum pandemi.
Menurut Desy, hal ini menunjukkan jaringan 4G di sana dimanfaatkan secara maksimal oleh warga setempat untuk berbagai keperluan, termasuk aktivitas produktif, sosial, juga hiburan.
Ada sekitar 650 ribu pelanggan di kawasan yang masuk di wilayah tujuh kabupaten tersebut, dari total sekitar 3,70 juta pelanggan di seluruh Sumatera Utara.
“Saat nanti pandemi sudah terkendali dan kawasan wisata mulai dibuka kembali, maka trafik data akan meningkat pesat," ungkapnya.
Sebagai destinasi super prioritas, dia menambahkan, kawasan ini juga akan menjadi lokasi prioritas penerapan jaringan 5G.

"Sembari menunggu implementasi 5G XL Axiata di sana, kami juga telah menyiapkan infratruktur penunjangnya, antara lain dengan fiberisasi jaringan di sekitar Danau Toba,” lanjut Desy.