Twitter Hapus Lebih dari 50.000 Konten Hoaks Terkait Perang Rusia-Ukraina

Senin, 21 Maret 2022 | 10:46 WIB
Twitter Hapus Lebih dari 50.000 Konten Hoaks Terkait Perang Rusia-Ukraina
Ilustrasi Twitter. [StockSnap/Pixabay]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Twitter juga masih mengizinkan media pemerintah seperti RT News atau Sputnik untuk tetap beredar di platform.

Namun, mereka diberi label khusus dan dilarang menyebarkan iklan di Twitter.

Di sisi lain, pemerintah Rusia sudah memblokir akses ke Twitter untuk mengurangi akses informasi di internet.

Tim penyelamat bekerja di samping bangunan yang rusak akibat serangan udara, saat serangan Rusia ke Ukraina terus berlanjut. [Dok.Antara]
Tim penyelamat bekerja di samping bangunan yang rusak akibat serangan udara, saat serangan Rusia ke Ukraina terus berlanjut. [Dok.Antara]

Selain itu, mereka juga sudah memblokir Facebook, TikTok, hingga Instagram.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI