
Dia menerangkan, naiknya serangan RDP selama periode ini tidak hanya terjadi di Asia Tenggara.
Di seluruh dunia serangan RDP dari 2019 hingga 2021 naik 120 persen.
"Mengingat tren bekerja dari rumah akan terus bertahan, kami mendesak perusahaan untuk serius melindungi pekerja WFH dan hybrid untuk melindungi data mereka,” pungkasnya.