Konversi Energi
Arus listrik yang dihasilkan oleh panel surya masih berupa arus searah (DC). Namun, kebanyakan peralatan rumah tangga dan sistem kelistrikan menggunakan arus bolak-balik (AC). Oleh karena itu, arus listrik DC dari panel surya perlu dikonversi menjadi arus AC menggunakan alat yang disebut inverter.
Inverter mengubah arus DC menjadi arus AC sehingga dapat digunakan secara langsung oleh peralatan rumah tangga atau dialirkan ke jaringan listrik publik.
Penggunaan Energi Listrik
Setelah arus listrik dikonversi menjadi arus AC, energi listrik tersebut dapat digunakan untuk memasok kebutuhan listrik rumah tangga atau peralatan lainnya.
Panel surya yang terhubung ke jaringan listrik publik juga dapat mengalirkan energi listrik berlebih ke jaringan, sehingga pemilik panel surya dapat menerima kredit atau kompensasi dari penyedia listrik.
Selama kondisi sinar matahari cukup terang, panel surya dapat menghasilkan energi listrik secara terus-menerus. Namun, kinerja panel surya dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti intensitas cahaya matahari, sudut penempatan panel, kebersihan panel, dan kondisi lingkungan.
Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor tersebut dalam merencanakan dan mengoptimalkan pemanfaatan panel surya.
Kontributor : Pasha Aiga Wilkins
Baca Juga: Membongar Cara Kerja GPS, Teknologi Navigasi yang Mengubah Dunia