Jokowi Kagum Foto Zulhas Mejeng di AS, Cara Pasang Videotron di Times Square New York Siapkan Dana Rp 700 Juta

Rifan Aditya Suara.Com
Sabtu, 24 Agustus 2024 | 14:52 WIB
Jokowi Kagum Foto Zulhas Mejeng di AS, Cara Pasang Videotron di Times Square New York Siapkan Dana Rp 700 Juta
Ilustrasi Videotron Zulhas PAN di Times Square New York (Kolase Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Adapun promosi brand-brand ini tidak secara langsung menyasar pasar di New York. Namun keuntungan yang diinginkan yaitu efek viral lalu jadi perbincangan warganet Indonesia. Sehingga produk atau jasa yang mereka promosikan dikenal banyak oranga.

Seperti diketahui Time Square New York merupakan area bisnis, hiburan, sekaligus tempat wisata yang berada di Amerika. Bahkan 10% penghasilan ekonomi di New York disebut berasal dari kawasan ini.

Dimana setiap tahunnya ada 174 juta orang keluar masuk di Times Square dan 47% diantaranya melakukan kegiatan di sana. Hal ini membuat Time Square New York makin populer.

Maka tak heran bila biaya yang dikeluarkan untuk bisa promosi di Times Square tidaklah murah. Dimana diperlukan biaya kisaran 5000 hingga 50.000 USD per harinya atau setara dengan Rp 78 - Rp 784 juta per harinya. Hal ini sebanding dengan impresinya yang bisa sampai 1,5 juta orang per harinya.

Tidak hanya promosi brand, billboard juga bisa disewakan untuk kepentingan pribadi seperti ucapan ulang tahun, merayakan promosi jabatan, sampai event harian lainnya. Biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan tertentu dapat mencapai Rp 71,39 juta hingga Rp 710,39 juta per hari nya.

Untuk beriklan di layar digital dan papan reklame Times Square, Anda bisa menghubungi email atau mengunjungi website perusahaan di bawah ini:

• ABC SuperSign: [email protected]

• American Eagle Times Square: [email protected]

• BIG Outdoor: https://www.bigoutdoor.com/

Baca Juga: Zulkifli Hasan Terpilih Lagi Jadi Ketum PAN, Struktur Kepengurusan Segera Dibentuk

• Branded Cities: [email protected] 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI